6 Tips Praktis Membersihkan Perabotan Setelah Kebanjiran

KOMPAS.com - Sejumlah wilayah di Jakarta dan sekitarnya mengalami hujan deras dalam beberapa hari terakhir.

Bahkan hujan yang terjadi pada Selasa (4/10/2022) membuat sejumlah wilayah Ibu Kota serta kawasan di sekitarnya kebanjiran.

Baca juga: [POPULER JABODETABEK] 7 Ruas Jalan dan 2 Kelurahan di Jakarta Banjir | Kasus Penembakan Petugas Linmas di Tambora

Membersihkan perabotan setelah kebanjiran mungkin menjadi salah satu tugas berat setelah air surut.

Namun, air serta lumpur dan kotoran harus segera dibersihkan karena bisa merusak perabotan, dinding dan struktur rumah lainnya, sehingga akan mengganggu kesehatan penghuni rumah.

Setiap perabotan memerlukan perlakuan berbeda ketika dibersihkan.

Jika kamu mengalami kebanjiran dan sedang berupaya membersihkan satu-satu perabotan di rumah yang terkena banjir, berikut beberapa cara yang bisa dilakukan:

1. Membersihkan lumpur

Air yang masuk ke dalam rumah mungkin akan membawa serta kotoran dan lumpur.

Menurut floodsafety.com, hal pertama yang perlu dilakukan adalah membersihkan lumpur-lumpur tersebut sebersih mungkin. Gunakan semprotan atau selang untuk membersihkan lumpur yang masuk ke sela-sela perabotan.

Baca juga: Kenali, Bermacam Penyakit yang Mengintai saat Banjir

2. Membersihkan permukaan perabotan

Setelah membersihkan lumpur, bersihkan setiap permukaan perabotan di rumah.

Kamu bisa mengelapnya dengan menggunakan air panas dan sabun pembersih agar permukaan bersih maksimal.

Jika perlu, lakukan disinfeksi menggunakan sedikit larutan pemutih klorin atau disinfektan untuk membunuh kuman.

Baca juga: Seberapa Efektif Disinfektan dari Pemutih Pakaian?

3. Membersihkan perlengkapan dapur

Rendam gelas, barang berbahan porselen, alat makan plastik, dan enamel selama 10 menit dalam larutan disinfektan.

Kemudian, keringkan dengan cara diangin-anginkan. Hindari penggunaan handuk.

Bersihkan perak, peralatan logam, panci, dan wajan dengan cara direbus dalam air selama 10 menit.

Namun, jangan gunakan pemutih klorin untuk perlengkapan makan tersebut karena bisa bereaksi dengan logam dan membuatnya menjadi gelap.

Sementara lemari di dapur perlu dibersihkan dan dibilas dengan larutan pemutih klorin sebelum digunakan kembali untuk menyimpan piring dan perlengkapan makan lainnya.

Baca juga: Cara Membuat Disinfektan Sendiri dari Bahan Cairan Pemutih

4. Membersihkan furnitur

Kenakan masker pelindung untuk mencegah spora jamur masuk ke saluran pernafasan.

Kemudian, hal pertama yang perlu dilakukan adalah membawa furnitur, karpet, tempat tidur, dan pakaian ke luar untuk dikeringkan sesegera mungkin.

Kamu bisa memanfaatkan pendingin ruangan atau alat penghilang lembap untuk menghilangkan kelembapan.

Jika tidak tersedia, kamu bisa membuka setidaknya dua jendela untuk ventilasi dengan udara luar.

Gunakan kipas angin untuk mengalirkan udara di rumah. Jika jamur telah berkembang, singkirkan benda-benda di luar rumah untuk mencegah spora berserakan di rumah yang terendam banjir.

Vakum lantai, langit-langit dan dinding untuk menghilangkan jamur, lalu bersihkan dengan disinfektan.

Kasur sebaiknya dibuang, apalagi jika terendam air terlalu banyak. Sementara mebel berlapis kain yang menyerap kontaminan dari air banjir perlu dibersihkan oleh profesional.

Mebel kayu veneer biasanya memerlukan biaya sangat mahal untuk perbaikan jika rusak terkena air banjir. Sedangkan mebel kayu solid biasanya dapat dibetulkan, kecuali rusak parah.

Mainan dan boneka binatang mungkin harus dibuang jika sudah terkontaminasi oleh air banjir.

Foto, buku dan kertas-kertas penting bisa dibiarkan kering terlebih dahulu lalu dibersihkan kemudian.

Keringkan secara hati-hati dan perlahan. Bersihkan dari lumpur dan simpan barang-barang tersebut di dalam kantong plastik dan masukkan ke dalam freezer bebas es untuk melindungi dari jamur dan kerusakan lebih parah, hingga kamu punya waktu untuk membersihkannya, atau bawalah pada profesional.

Baca juga: Cara Mencegah Jamur pada Bagian Rumah yang Kebanjiran

5. Membersihkan pakaian

Beberapa pakaian mungkin aman jika berada di dalam lemari, apalagi jika lemari tak terendam banjir.

Namun, untuk membersihkan pakaian yang terkena air banjir, hal pertama yang harus dilakukan adalah membersihkan kotoran yang menempel sesegera mungkin.

Setelah itu, menurut American Cleaning Institute, setidaknya ada tiga langkah yang perlu kamu lakukan:

• Tahap prewashing

Rendam pakaian dengan air dingin agar noda tidak menempel lebih lama, kemudian keringkan pakaian jika residu sudah terbilas.

Ukur jumlah deterjen yang dibutuhkan, tambahkan air lalu larutkan perlahan sebelum memasukkan pakaian ke dalamnya.

• Tahap pretreat

Untuk membantu menghilangkan noda protein, seperti kotoran, rumput atau darah, tambahkan produk mengandung pelarut enzim.

• Tahap pencucian

Gunakan suhu air paling panas untuk mencuci pakaian agar aman untuk segala jenis bahan.

Gunakan deterjen bubuk sebab dinilai lebih efektif dalam menghilangkan tanah liat dan kotoran lainnya.

Jika perlu, tambahkan disinfektan atau pemutih karena pakaian mungkin sudah terkontaminasi.

Catatan penting, deterjen yang sudah termasuk pemutih belum cukup untuk mendisinfeksi pakaian, jadi masih diperlukan pemutih tambahan.

Lalu, cuci pakaian hingga bersih secara maksimal.

Jika air masih kotor, cuci kembali pakaian. Namun, jika airnya jernih, maka pakaian seharusnya sudah cukup bersih.

Jamur yang menempel pada pakaian akan sulit dihilangkan.

Jadi, jika terdapat jamur yang terlalu menempel di pakaian, mungkin pakaian tersebut sudah tidak bisa lagi terselamatkan.

Terakhir, jangan mengeringkan pakaian hingga yakin pembersihan yang dilakukan telah maksimal.

Baca juga: Kiat Bersihkan Sepatu Kulit yang Terendam Banjir

6. Peralatan rumah tangga

Peralatan rumah tangga mungkin akan bernoda dan bau jika terkena air banjir atau lumpur, sehingga perlu diservis, dibersihkan dan disanitasi.

Hindari mengoperasikan peralatan tersebut sebelum membersihkannya dengan benar karena dapat merusaknya.

Pembersihan profesional direkomendasikan untuk barang elektronik, seperti televisi dan radio, mesin cuci, mesin pengering, dan penyedot debu.

Eksterior yang keras dapat dibersihkan dengan tangan. Semua peralatan berbahan logam yang kebanjiran harus diperiksa untuk mencegah sengatan listrik.

Baca juga: Langkah Penting yang Harus Dilakukan Setelah Rumah Kebanjiran