KOMPAS.com - Belakangan ini mengganti susu sapi dengan susu nabati menjadi populer. Bagi mereka yang memiliki alergi susu sapi atau ingin mengubah pola makan vegetarian, ada banyak alternatif "susu" yang bisa dicoba.
Menurut ahli diet terdaftar Jaclyn London, MS, RD, CDN, susu berbahan dasar kacang, biji, dan legume (kacang polong dari tumbuhan) mengandung jumlah protein dan serat yang bervariasi karena bahan utamanya dicampur air.
Percampuran bahan-bahan tersebut bisa mengandung sekitar 100 kalori atau kurang, tergantung takarannya.
Banyak susu alternatif atau susu nabati yang memiliki harga lebih mahal ketimbang susu hewani, namun harganya mungkin sepadan dengan manfaat yang bisa didapat.
London menyarankan kita untuk tidak terjebak dalam iming-iming pemasaran di kemasan produk.
Baca juga: Tanda-Tanda Intoleransi Laktosa yang Harus Diwaspadai
Produk susu nabati di pasaran banyak yang mengandung gula tambahan, sehingga kita perlu memeriksa kandungan gizi di kemasan produk dengan teliti sebelum membelinya.
Ketika memilih produk susu nabati, perhatikan beberapa hal ini:
- Mengandung sedikitnya 7-8 gram protein per porsi
- Menggunakan sedikit bahan
- Mencantumkan kata "tanpa pemanis" atau "0 gram gula tambahan"
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.