Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Secangkir Kopi Membantu Cegah Gagal Jantung, Benarkah?

Kompas.com - 11/02/2021, 13:06 WIB
Gading Perkasa,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Pasalnya, penelitian ini mengandalkan data yang dilaporkan sendiri, tanpa definisi yang jelas mengenai berapa banyak kopi yang dikonsumsi orang per cangkir.

Peneliti juga tidak mengumpulkan data tentang metode pembuatan kopi.

Studi sebelumnya menemukan, metode pembuatan kopi seperti filter brewing kemungkinan lebih sehat daripada metode lain seperti stovetop atau French press.

Terlepas dari hal itu, banyak manfaat dari kopi jika diminum tanpa campuran.

Kopi yang ditambahkan campuran sirup atau latte mengandung gula dan lemak jenuh. Zat adiktif tersebut bisa meningkatkan risiko penyakit jantung dan menghilangkan manfaat kopi.

"Nikmati kopi dalam jumlah sedang sebagai bagian dari pola diet sehat jantung yang mencakup buah-buahan dan sayuran, biji-bijian, susu rendah lemak atau non-lemak, mengurangi natrium, lemak jenuh., dan gula tambahan."

Demikian kata Penny Kris-Etherton, profesor nutrisi di Pennsylvania State University yang tidak terlibat dalam penelitian itu.

Baca juga: Ketahui, 8 Cara Sehat untuk Menikmati Kopi

Manfaatnya

Studi ini menambah bukti yang berkembang, di mana meminum kopi secara teratur dapat meningkatkan kesehatan jantung dan mencegah kematian dini.

Kopi juga membantu menurunkan berat badan, mencegah penurunan kognitif seiring bertambahnya usia, dan memberikan perlindungan terhadap penyakit kronis lain seperti penyakit hati dan beberapa jenis kanker.

Di samping kafein, kopi juga mengandung senyawa tanaman bermanfaat yang disebut polifenol, yang terkait efek antioksidan dan mengurangi peradangan.

Penelitian sebelumnya menunjukkan, kopi aman dikonsumsi dan tidak memiliki efek samping jangka panjang, asalkan kita meminumnya kurang dari lima cangkir sehari.

Baca juga: 7 Hal yang Terjadi pada Tubuh jika Minum Kopi Setiap Hari


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com