Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/02/2021, 14:38 WIB
Maria Adeline Tiara Putri,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Merawat hewan peliharaan khususnya anjing dan kucing tak cukup hanya memberinya makanan dan tempat berteduh. Untuk menjaga kesehatannya, anjing dan kucing wajib divaksin dan juga disteril.

Pada hewan betina, prosedur sterilisasi caranya dengan mengangkat indung telur dan rahim yang dilakukan oleh dokter hewan.

Prosedur ini butuh waktu rawat inap tapi hanya sebentar. Namun manfaat kesehatan yang ditawarkan berlangsung seumur hidup.

Sedangkan pada hewan jantan biasanya prosedur yang dilakukan adalah kebiri yakni mengangkat testis.

Baca juga: Alasan Seseorang Betah Nonton Video Kucing

Tindakan ini sangat memengaruhi perilaku hewan peliharaan menjadi lebih baik dan membuatnya tetap dekat dengan rumah.

Berikut 10 manfaat lain mensterilkan hewan menurut WebMD.

1. Hidup lebih lama dan sehat

Mensterilkan hewan betina dapat membantu mencegah infeksi rahim dan kanker payudara yang berakibat fatal.

2. Mencegah kanker

Kebiri pada anjing dan kucing mencegah terjadinya kanker testis dan kotoran yang tidak diinginkan.

Baca juga: Bagaimana Cara Anjing Ungkapkan Kesedihannya

3. Menurunkan gairah

Kucing betina biasanya mengalami gairah yang tinggi selama 4-5 hari setiap tiga minggu sekali atau musim kawin. Untuk menarik perhatian kucing jantan, kucing betina akan mengeong dan membuang air kecil lebih sering.

Mensterilkan kucing betina dapat membuat gairah turun sehingga perilaku mengeong dan buang air kecil sembarangan berkurang.

Ilustrasi anak kucing. PIXABAY/CONGERDESIGN Ilustrasi anak kucing.

4. Tidak berkeliaran jauh

Apabila anjing jantan tidak dikebiri, hewan tersebut akan melakukan apa saja untuk menemukan pasangan. Anjing bisa pergi sangat jauh dari rumah dan membuat pemilik pusing.

Tapi, mengebiri anjing dapat membuatnya tetap tinggal di rumah. Kalau pun pergi tidak akan jauh sehingga peluang terjadinya cedera lebih kecil.

Baca juga: Cari Tahu, Apakah Kamu Cocok Pelihara Kucing?

5. Berperilaku jauh lebih baik

Kucing dan anjing yang dikebiri memusatkan perhatiannya pada keluarga manusia sehingga perilakunya lebih baik dan mudah ditangani.

Sedangkan jika anjing dan kucing tidak dikebiri, hewan tersebut dapat menandai wilayahnya dengan cara menyemprotkan air seni yang berbau menyengat ke seluruh rumah.

6. Tidak kegemukan

Mensterilkan kucing dan anjing, baik betina maupun jantan, tidak menyebabkan obesitas. Walau begitu, pemilik hewan tetap harus mengontrol asupan makanan dan menjaga peliharaannya tetap aktif.

Baca juga: Awas, Produk Wewangian Bisa Bahayakan Anjing dan Kucing Peliharaan

7. Hemat biaya

Biaya pembedahan untuk memandulkan atau mensterilkan netral hewan peliharaan jauh lebih murah daripada biaya saat hewan kesayangan kamu memiliki anak. 

8. Baik untuk masyarakat

Hewan liar bisa menimbulkan masalah di tengah masyarakat. Misalnya menyebabkan kecelakaan lalu lintas dan menakuti anak-anak.

Banyak hewan liar yang berasal dari anak hewan peliharaan yang tak terawat. Oleh karenanya, mensterilkan hewan peliharaan dapat mencegah lonjakan jumlah hewan liar di jalan.

9. Mengurngi populasi hewan berlebih

Seperti yang dikatakan sebelumnya, kelahiran anak hewan peliharaan yang tidak diinginkan dapat menyebabkan banyak hewan liar di jalan.

Sebab hewan tersebut tidak ada yang mau merawat atau memeliharanya. Mensterilkan hewan peliharaan membantu mencegah terjadinya populasi hewan berlebih.

Baca juga: Seekor Kucing Bertemu Pemiliknya Setelah Hilang 7 Tahun


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com