Disarankan pula untuk menghindari produk susu.
Anak kecil dan bayi dengan diare mungkin memerlukan perawatan khusus. Untuk kasus anak, berkonsultasi dengan dokter selalu menjadi cara terbaik untuk menemukan solusi.
Baca juga: Hindari 5 Makanan Ini Agar Diare Tak Tambah Parah
2. Konsumsi makanan hambar
Mengonsumsi makanan "hambar" dan rendah serat, seperti pisang, nasi dan roti panggang, bisa membantu memadatkan feses.
Pisang diyakini mampu membantu memulihkan potasium yang hilang akibat diare.
Makanan hambar dan mudah dicerna lainnya dapat ditambahkan saat gejala diare mulai hilang, termasuk makanan seperti dada ayam panggang tanpa kulit, oatmeal, kentang panggang, hingga sup ayam.
Hindari makanan dan minuman yang menyebabkan gas, seperti minuman berkarbonasi, kacang-kacangan, mentimun, polong-polongan, dan sayuran silangan.
Jika diare bertahan lebih dari beberapa hari, periksa makanan apa saja yang sudah kamu makan.
Baca juga: Mengapa Kita Dianjurkan Makan Pisang Saat Diare?
3. Konsumsi probiotik
Probiotik adalah bakteri dan jamur hidup yang bermanfaat bagi sistem pencernaan.
Diare bisa menyebabkan tubuh kehilangan banyak bakteri sehat di perut dan usus.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.