Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/02/2021, 10:30 WIB
Gading Perkasa,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Kanker payudara reseptor hormon positif (Luminal A)

"Jika hormon estrogen dan progesteron positif, maka itu disebut kanker Luminal A," ucap dia.

Kanker payudara reseptor HER2-positif

Jenis kanker ini memiliki banyak reseptor yang disebut HER2 (Human Epidermal Growth Factor Receptor).

Kanker payudara triple positive (Luminal B)

"Pada jenis kanker ini, baik estrogen, progesteron, dan HER2 semuanya positif," sambung Sonar.

Kanker payudara triple negative

"Kebalikan dengan triple positive, kanker payudara triple negative baik estrogen, progesteron maupun HER2 negatif."

Baca juga: Pentingnya Deteksi Dini Kanker Payudara, Simak Tahapannya

Kanker payudara HER2-positif disebut lebih agresif

Sekitar 1 dari 5 pasien kanker payudara di Indonesia (22,8 persen), kata Sonar, mengalami kanker payudara HER2-positif.

"HER2-positif merupakan jenis kanker payudara yang lebih agresif dibandingkan kanker lainnya," jelasnya.

"Jika tidak segera diobati, peluang kesembuhan pasien akan menurun. Paling penting mendeteksi kanker ini sejak dini sehingga pengobatannya bisa lebih optimal."

Jenis kanker ini, kata Sonar, lebih sering ditemukan pada orang berusia 40-50 tahun, lebih muda lima tahun dibandingkan jenis kanker lainnya.

"Pasien dengan kanker payudara HER2-positif memiliki peluang bertahan hidup lebih rendah daripada pasien dengan kanker payudara HER2-negatif."

Sonar mengingatkan, diagnosis dan penanganan kanker payudara di stadium awal akan mengurangi kemungkinan penyebaran sel kanker ke organ lain, serta memberikan tingkat kesembuhan yang lebih tinggi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com