Beberapa orang juga mengatakan, mereka mengalami rasa sesak yang bisa terasa seolah-olah sedang "diperas".
Terkadang sensasi ini bisa muncul secara tiba-tiba dan intens. Ini terjadi jika penyumbatan terjadi secara tiba-tiba.
Jika penyumbatan perlahan-lahan berkembang seiring waktu, maka gejalanya muncul secara bertahap.
Baca juga: Waspadai, 5 Faktor Pemicu Serangan Jantung yang Jarang Disadari
Dalam kasus ini, orang mungkin salah mengira dengan sensasi mulas atau gangguan pencernaan yang muncul.
Siapa pun yang mengalami gejala saat beraktivitas dan lalu mengatasinya dengan istirahat, termasuk mereka yang mengalami gejala bertahap, harus selalu berkonsultasi dengan dokter. Terutama jika hal ini kian berkembang seiring berjalannya waktu.
Namun, orang tidak perlu menunggu untuk mencari perawatan medis sampai nyeri dada benar-benar menyerang.
Sebab, mereka harus segera mencari perawatan medis, terutama jika tanda-tanda serangan jantung lainnya juga muncul.
Sensasi yang mungkin dialami seseorang di dada dapat menyebar ke area lain di tubuh, termasuk, punggung, rahang, leher, perut, hingga lengan dan bahu.
Seseorang dapat mengalami kesulitan bernapas sebelum atau selama serangan jantung.
Sesak napas bisa terjadi karena meningkatnya tekanan pada jantung atau sebagai gejala penyumbatan pada pembuluh darah.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.