KOMPAS.com - Banyak dari kita yang menganggap suhu badan normal berkisar pada 37 derajat Celcius.
Tapi, ini adalah angka rata-rata. Sebab, setiap tubuh sebetulnya bisa memiliki suhu yang sedikit lebih rendah atau sedikit lebih tinggi.
Tapi, suhu badan di atas atau di bawah angka tersebut tak lantas dikatakan sakit.
Ada beberapa faktor lain yang memengaruhi suhu badan, termasuk usia, jenis kelamin, jam pengukuran suhu, hingga tingkat aktivitas.
Orang yang lebih tua, misalnya, tubuhnya cenderung lebih sulit menyimpan panas sehingga suhu badannya cenderung lebih rendah.
Baca juga: Cara Mengetahui Tubuh Demam Tanpa Termometer
Jadi, berapa suhu badan normal manusia?
Melansir Healthline, berikut kisaran suhu badan normal berdasarkan usia:
Namun, ingatlah bahwa suhu badan bisa bervariasi pada setiap orang.
Kita bisa saja memiliki suhu badan 0,6 derajat Celcius lebih rendah atau lebih tinggi daripada angka rata-rata yang telah disebutkan di atas.
Lalu, apa gunanya mengetahui kisaran suhu badan normal?
Mampu mengidentifikasi suhu badan normal bisa membantu kita lebih mudah untuk mengetahui ketika suatu saat mengalami demam.
Biasanya demam tidak berbahaya dan hilang dalam waktu beberapa hari setelah beristirahat.
Namun, jika suhu badanmu meningkat menjadi terlalu tinggi dan terjadi berkepanjangan atau disertai gejala keparahan, maka carilah bantuan medis.
Beberapa gejala yang patut diwaspadai di antaranya:
Sementara pada bayi atau anak kecil, sulit untuk menentukan kapan perlu ke dokter. Namun, sebaiknya hubungi dokter anak jika:
Baca juga: Jangan Panik, Lakukan Ini di Rumah Saat Anak Demam
Dokter nantinya akan memeriksa penyebab demam dan memberikan pengobatan yang bisa membantu agar suhu badan kembali normal.
Namun, ketahuilah bahwa suhu badan yang terlalu rendah juga perlu menjadi perhatian.
Sebab, bisa jadi kamu mengalami hipotermia.
Untuk dewasa, suhu badam yang berada di bawah 35 derajat Celcius sudah tergolong hipotermia.
Hipotermia dapat mengancam nyawa jika tidak terobati.
Jadi, baik ketika mengalami perubahan suhu badan menjadi lebih tinggi maupun lebih rendah dari angka normal, dan disertai gejala yang perlu diwaspadai, carilah bantuan medis.
Mendapatkan penanganan medis segera bisa mencegah kondisi yang tidak diinginkan berkembang parah.
Baca juga: Demam Biasa atau Gejala Covid-19, Adakah Perbedaannya?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.