KOMPAS.com - Pangeran Harry kembali melontarkan pernyataan mengejutkan tentang kehidupan keluarga kecilnya selama berada di Inggris.
Dalam acara The Late Late Show bersama James Corden, Pangeran Harry mengatakan kesehatan mentalnya terganggu lantaran pemberitaan media Inggris tentang keluarganya.
Pernyataan itu keluar ketika Corden menanyakan perihal keputusan Duke dan Duchess of Sussex yang mengundurkan diri sebagai anggota senior keluarga Kerajaan Inggris.
"Saat di Inggris, saya berada di lingkungan yang sulit. Kita semua tahu bagaimana pemberitaan media di sana, itu menghancurkan mental saya."
Demikian kata Pangeran Harry seperti dikutip Men's Health.
Baca juga: Pangeran William Jengkel dengan Tingkah Laku Pangeran Harry, Ada Apa?
Dia menganggap media Inggris adalah sesuatu yang toksik alias beracun bagi keluarganya. Oleh karenanya, Pangeran Harry merasa harus melakukan sesuatu guna melindungi keluarganya.
"Saya melakukan tindakan sebagai seorang ayah dan suami. Saya merasa perlu mengeluarkan keluarga saya dari lingkungan tersebut," kata Pangeran Harry.
Adik Pangeran William itu menyadari, keputusan yang diambil olehnya untuk meninggalkan Kerajaan Inggris bukan hal mudah.
Namun Pangeran Harry menegaskan, dia tidak akan pernah benar-benar pergi. Sebab pria yang sedang menantikan kelahiran anak keduanya ini akan selalu memberikan kontribusinya.
"Hidup saya adalah menjadi bagian dari pelayanan publik. Jadi di mana pun saya berada, saya akan melakukan hal yang sama," ujarnya.
Sejak mengundurkan diri dari tugas resmi sebagai anggota kerajaan, Pangeran Harry bersama Meghan Markle dan Archie pindah ke California Selatan.
Kepindahan di tengah pandemi Covid-19 itu memberikan dampak positif bagi keluarga tersebut.
Menghabiskan waktu di rumah saja, membuat mereka memiliki kesempatan untuk semakin memperat hubungan dan seakan memulainya dari awal.
"Kami makan malam, menonton TV, atau mengobrol di rumah," pungkas Pangeran Harry.
Baca juga: Pangeran Harry dan Meghan Kecewa Kehilangan Dukungan dari Kerajaan Inggris
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.