Hal ini untuk memastikan pestisida atau kandungan berbahaya lainnya tidak menyebar.
Meskipun sudah berhati-hati, pasti ada saja bagian sayuran atau buah yang tidak segar atau rusak.
Segera potong bagian yang busuk, berulat atau kondisi buruk lainnya. Buang sampai area yang rusak itu bear-benar hilang sebelum mulai dicuci.
Baca juga: Jangan Konsumsi Mentah 7 Jenis Sayuran Ini
Pastikan menggunakan air mengalir ketika proses pencucian sayur dan buah. Jangan gunakan wadah seperti ember atau baskom untuk merendam sayuran.
Cara ini malah membuat bakteri menyebar dan kotoran menempel kembali.
Cek sela-sela dan sudut sayuran serta buah yang biasanya sulit dijangkau. Pastikan semua kotoran benar-benar hilang saat mencuci.
Masih banyak kontroversi akan perlunya menggunakan sabun saat mencuci bahan makanan. Namun jika ingin memakainya, pastikan hanya menggunakan produk dengan bahan alami.
Kandungan jeruk nipis sangat baik sebagai anti bakteri untuk sayur dan buah. Kini juga sudah banyak produk yang tersedia di pasar dengan kandungan tersebut.
Baca juga: Bahan Alami yang Efektif untuk Mencuci Buah dan Sayur
Alat tambahan seperti sikat bisa dipakai untuk kotoran membandel misalnya di ubi jalar, timun atau kentang. Gosok dengan lembut agar kulitnya tidak terkelupas dan menjadi jalan masuk kuman.
Pastikan sikat dalam kondisi bersih ketika akan digunakan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.