Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/03/2021, 20:32 WIB
Gading Perkasa,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

Sumber Inputmag

KOMPAS.com - Banyak perangkat teknologi canggih yang lahir dari pendiri SpaceX dan Tesla Inc, Elon Musk.

Ia turut andil dalam menciptakan mobil listrik Tesla Model 3, dan Falcon Heavy, salah satu roket operasional yang kuat di dunia.

Di samping merancang transportasi yang inovatif, Musk juga terlibat dalam pembuatan merchandise unik Tesla, seperti botol tequila berbentuk petir dan penyembur api.

Tapi ada satu produk dengan merek "Tesla" yang boleh dibilang menarik sekaligus memberikan kesan mendalam.

Produk yang dimaksud adalah sneaker Nike Air Jordan 1 custom berwarna merah dan hitam.

Sneaker tersebut dikenakan Musk saat dia mengungkap tampilan mobil Tesla Model Y pada 2019 lalu.

AJ 1 itu didominasi warna hitam, outsole merah, logo centang merah di bagian samping, serta logo Tesla merah di ujung sepatu (toebox).

Sejatinya, sneaker dengan material mewah seperti Hair on Hide, kulit ular piton asli dan kulit domba ini tidak dijual Tesla atau Nike secara resmi.

Produsen sepatu di Los Angeles, AS, De Marco Custom Sneakers, adalah pihak yang menciptakan sepatu ini secara eksklusif untuk Musk.

DeMarco Custom Sneakers dijalankan oleh Marco Acosta Sr dan putranya, Marco Acosta Jr, sebuah keluarga pembuat sepatu yang berasal dari Guadalajara, Meksiko.

Sekitar 15 tahun yang lalu, keduanya pindah ke AS untuk memulai bisnis pembuatan sepatu, dan DeMarco pun lahir.

Marco Acosta Sr dan putranya mulai membuat sepatu untuk karakter di taman Disney.

Menariknya, mereka terjun ke dalam pembuatan sneaker custom secara tidak sengaja.

Ketika itu, Acosta Jr menciptakan sneaker Air Jordan ungu dan abu-abu, dan kedua sneaker tersebut langsung menjadi hype.

Acosta Jr, yang sudah lama menjadi penggemar sepatu berjenis sneaker, memutuskan untuk membuat satu sneaker dengan caranya sendiri.

Berbekal peralatan yang ada di pabrik DeMarco, dia membuat sneaker Air Jordan berpotongan rendah (low) dengan memanfaatkan kulit burung unta abu-abu dan kulit buaya ungu.

Dari sepatu yang dibuat, Acosta Jr lantas memakainya untuk menghadiri acara-acara sneaker seperti ComplexCon dan SneakerCon, dan mengunggah foto sepatu tersebut ke medsos.

Setelah menerima pujian dan pesan di media sosial, dia menyadari ada permintaan untuk membuat sepatu dengan bahan khusus, dan sisanya adalah sejarah.

"Ayah saya dan saya sangat kreatif," kata Acosta Jr.

"Banyak bahan yang kami gunakan bahkan tidak dimaksudkan untuk sepatu. Bahan itu dibuat untuk pakaian, bahan itu dibuat untuk furnitur."

Baca juga: Sensasi Pijat Refleksi pada Sepatu Air Jordan 35 Reflexology

Halaman:
Sumber Inputmag
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com