Penelitian Sebut Makan Almond dapat Kurangi Keriput

Hasil penelitian lainnya adalah tidak ada perubahan kehilangan air transepidermal. Namun terjadi peningkatan hidrasi kulit pada kedua kelompok.

"Temuan kami menekankan perlunya melihat almond sebagai makanan utuh dengan beberapa komponen nutrisi termasuk alpha-tocopherol (vitamin E) dan lemak tak jenuh yang baik," kata Dr. Sivamani.

Dia menambahkan almond kaya akan alfa-tokoferol yang memiliki fungsi antioksidan yang memiliki wfek mengurangi keriput dan warna kulit pada wanita pascamenopause.

Baca juga: Rajin Konsumsi 7 Makanan Ini Bantu Cegah Penuaan Pada Kulit

Dermatologis dan ahli kosmetologi Dr. Geetika Mittal Gupta mengomentari hasil penelitian tersebut. Menurutnya, almond merupakan sumber antioksidan vitamin E.

Selain itu, almond juga mengandung asam lemak esensial dan polifenol. Kandungan tersebut dapat meningkatkan kesehatan kulit.

"Penelitian ini semakin memvalidasi bahwa almond meningkatkan kesehatan kulit. Saya mendorong wanita untuk menambahkan almond ke dalam makanan sehari-harinya," kata Dr. Gupta.

Namun penelitian ini masih memiliki keterbatasan karena durasinya hanya 24 minggu sehingga tidak memberikan wawasan tentang efek potensial dari asupan almond jangka panjang.

Selain itu, partisipan penelitian adalah wanita pascamenopause dengan kulit Fitzpatrick tipe I dan II. Diperlukan lebih banyak penelitian untuk menyelidiki dampak konsumsi almond pada populasi lain.

Baca juga: Mengenali Beragam Manfaat Kesehatan dari Kacang Almond