Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Menggunakan Bahasa Tubuh untuk Mendapat Kepercayaan Orang Lain

Kompas.com - 23/03/2021, 18:33 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menumbuhkan rasa percaya terhadap seseorang tidak selalu mengandalkan perkataan secara verbal saja, tetapi juga bisa melalui bahasa tubuh atau nonverbal.

Berkomunikasi dengan menggunakan bahasa tubuh penting untuk menunjukkan keterbukaan, sehingga orang yang kita ajak berinteraksi merasa lebih nyaman untuk memercayai kita.

Untuk mengetahuinya lebih lanjut, berikut terdapat beberapa cara menggunakan bahasa tubuh agar kita bisa mendapatkan kepercayaan dari orang lain.

1. Kontak mata

Mempertahankan kontak mata saat seseorang berbicara akan membantu membangun kepercayaan karena hal itu menunjukkan minat mendengarkan yang tulus.

"Dengarkan dengan mata kita," kata Paul Zak, PhD, penulis Trust Factor: The Science of Creating High Performance Companies.

"Hal itu dapat membangun ikatan antarmanusia yang lebih kuat dan membuat kita lebih mudah untuk dipercayai," sambung dia.

Baca juga: Apa yang Dipikirkan Wanita Saat Kontak Mata dengan Pria?

2. Memiliki sikap tubuh yang terbuka

Menyilangkan lengan dan kaki identik dengan sikap menutup diri. Tanpa kita sadari sikap itu mengomunikasikan sesuatu yang negatif dan menghalangi terbangunnya kepercayaan.

"Sikap menyilangkan lengan dan kaki dianggap sebagai mekanisme pertahanan," ungkap seorang profesor di Department of Business Education, North Carolina A&T State University, Lisa Gueldenzoph Snyder, PhD.

Maka, pastikan sikap tubuh kita terlihat terbuka untuk mendengarkan pikiran orang lain yang bisa membuat orang memercayai kita.

Baca juga: Tetangga kok Gitu? Konflik yang Muncul karena Minim-nya Komunikasi

3. Jangan duduk di belakang meja

Duduk di belakang meja menciptakan penghalang lain yang dapat membuat lawan bicara mempertegas tembok atau batasannya sendiri.

Profesor ilmu linguistik, komunikasi terapan, dan sains di Pennsylvania State University, Abington, Carla Chamberlin-Quinlisk, PhD mengatakan, duduk di meja bersama murid-muridnya mendorong mereka untuk lebih vokal selama di kelas.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com