Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - Diperbarui 04/01/2023, 07:00 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

Pastikan pohon sedang berada dalam kondisi prima sebelum ditranspantasi atau dipindah ke pot baru.

Bagi tanaman, ini adalah proses adaptasi yang cukup melelahkan. Sebelum pemindahan, kurangi penyiraman karena tanah yang gembur dan kering akan membuat pemindahan lebih mudah dibandingkan tanah basah.

Berhati-hatilah ketika memindahkan pohon dari pot dan pastikan tidak mematahkan batang utamanya. Biasanya, gunakan sekop untuk mengeluarkan tanaman.

Bersihkan kotoran yang menempel pada akar, tidak harus sampai sangat bersih, kemudian pangkas akarnya.

Pohon bonsai bisa menguasai pot jika pertumbuhannya tidak terkendali. Jadi, untuk memastikan bonsai tetap rapi, pangkaslah akarnya ketika akan meletakannya di pot.

Potong akar yang tebal, besar dan menghadap ke atas, tinggalkan akar yang panjang, ramping dan berada di dekat permukaan tanah. Sebab, air akan diserap melalui ujung akar.

Sebelum meletakkan pohon di pot, pastikan dasar pot masih baik. Jika dasar pot kosong, tambahkan lapisan tanah yang kasar sebagai dasarnya, lalu tambahkan media tanam atau tanah yang baik di atasnya. Sehingga, ketinggian pot akan sesuai yang kita inginkan.

Jangan lupa untuk menggunakan tanah atau media tanam yang dapat menyalurkan air dengan baik dan sisakan sedikit tempat untuk meletakkan akar pohon.

Setelah itu, letakkan pohon di pot sesuai keinginan.

Pastikan tanah dan semua akar tanaman tertutupi. Kita juga bisa menambahkan lumut atau batu kerikil.

Selain untuk estetika, hal ini dapat mempertahankan posisi pohon tetap di tempatnya.

Anda bisa menggunakan kawat dari bawah pot melalui lubang, jika tanaman tidak bisa berdiri di pot barunya.

Ikatlah kawat di sekitar akan untuk mengikat taanaman.

Selain itu, tambahkan jaring-jaring di atas lubang untuk mencegah tanaman jatuh, misalnya ketika proses penyiraman.

Baca juga: Inovasi Pot Bonsai dari Pakaian Bekas, Bangkit dari Keterpurukan Pandemi, Raih Omzet Bersih hingga Rp 7 Juta Per Bulan

8. Merawat bonsai dengan baik

Pohon yang dipindahkan ke pot akan melalui masa adaptasi yang cukup sulit. Untuk itu, penting untuk menjaga kesehatan tanaman di awal.

Selama dua hingga tiga minggu pertama, letakkan tanaman bonsai di area yang cukup berbayang, terlindung dari angin, dan terkena cahaya matahari langsung.

Siram pohon, namun jangan gunakan pupuk terlebih dahulu hingga akarnya pulih. Ini dilakukan untuk membiarkan pohon beradaptasi.

Jika pohon sudah mampu beradaptasi dan mulai berkembang, kita bisa bereksperimen dengan menambahkan tanaman kecil lain di pot.

Jika ditata dan dipelihara dengan baik, tanaman ini dapat meningkatkan estetika bonsai.

Cobalah gunakan tanaman yang berasal dari area yang sama dengan pohon bonsai kita, karena kesamaan lingkungan dengan area, air, dan cahaya yang dibutuhkan antara bonsai dan tanaman tidak jauh berbeda.

Baca juga: Cerita Dimas, Sukses Kembangkan Budidaya Tanaman Bonsai Kelapa Beromzet Jutaan Rupiah

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com