KOMPAS.com - Diet DEBM diklaim sebagai pola diet yang dapat membantu menurunkan berat badan tetapi tidak menyiksa bagi orang yang menerapkannya.
Dalam buku bertajuk "DEBM: Diet Enak, Bahagia & Menyenangkan" (2018), pencetus diet DEBM, Robert Hendrik Liembono menjelaskan, diet DEBM adalah singkatan dari Diet Enak Bahagia dan Menyenangkan.
Pada dasarnya, ini merupakan diet rendah karbohidrat, tinggi lemak dan protein.
Telur menjadi salah satu makanan andalan dalam menu diet DEBM. Apa alasannya?
Salah satu alasan mengapa Robert sering mempromosikan telur untuk menu diet DEBM adalah karena alasan kepraktisan.
Selain mudah didapat dan harganya terjangkau dibandingkan sumber protein hewani lainnya, telur juga mudah diolah menjadi berbagai menu masakan.
Telur rebus dalam cangkang bisa bertahan sekitar dua hari, apalagi jika disimpan di dalam kulkas.
Bagi Anda yang malas memasak, telur bisa menjadi pilihan makanan yang tidak mudah rusak.
Anda bisa merebus lima telur rebus dalam satu waktu.
Beberapa cara pengolahan telur juga terbilang sederhana, seperti dibuat menjadi telur dadar, telur mata sapi, hingga kreasikan dengan berbagai bahan masakan lain dan bumbu-bumbu.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.