Misalnya, tidur lebih lama, berhenti mengonsunsi gula, minum lebih bnyak air, dan lainnya.
Namun, jangan mencoba mengganti semua kebiasaan itu dalam satu waktu. Gantilah secara bertahap agar tidak membuat Anda frustrasi.
"Ketika orang mencoba membuat terlalu banyak perubahan dalam satu waktu, itu akan lebih menantang untuk dijaga sebagai komitmen rutin."
"Kebiasaan lama Anda tidak terbentuk dalam semalam. Jadi, Anda juga tidak bisa mengharapkan perubahan besar di keseharian Anda hanya dengan melakukannya satu kali," kata Hinchman.
Baca juga: Alasan Utama Anda Harus Mengurangi Gula
Banyak pakar mengatakan waktu yang dibutuhkan untuk mengukuhkan kebiasaan baru adalah sekitar tiga hingga empat minggu. Namun, itu bukanlah patokan mutlak.
Menurut Hinchman, seberapa cepat kita membuat kebiasaan baru bergantung dari motivasi masing-masing individu dan bagaimana motivasi tersebut dieksekusi.
"Yang kebanyakan pakar akan sepakati adalah, memang kebiasaan baru bisa terbentuk dalam tiga sampai empat minggu. Namun, untuk menjadikannya kebiasaan otomatis kita mungkin perlu lebih lama," ujarnya.
Setiap orang mungkin berbeda, tapi aturan 21/90 mungkin bisa menjadi patokan yang baik.
"21 hari untuk membuat kebiasaan baru dan 90 hari untuk menjadikannya gaya hidup," ujar Hinchman.
Baca juga: Kebiasaan Orang Produktif, Sudah Tahu?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.