Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pakai Tabir Surya Terlalu Sedikit, Gwyneth Paltrow Dikritik

Kompas.com - 05/04/2021, 15:25 WIB
Sekar Langit Nariswari,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Gwyneth Paltrow kembali menuai kritikan karena mengaplikasikan tabir surya terlalu sedikit. Ia dianggap menyebarkan hal yang salah karena hanya menggunakannya di area hidung dan tulang pipi.

Bintang Iron Man ini membagikan rutinitas skin care miliknya dalam serial Beauty Secrets di kanal You Tube milik Vogue. Dalam video tersebut, ia menggunakan sejumlah produk termasuk UNSUN Mineral Tinted Sunscreen SPF 30.

Bukan merk atau kadar SPF-nya yang jadi masalah, publik menilai ia menggunakan terlalu sedikit tabir surya di area yang juga terlalu terbatas. 

Pasalnya ia mengaplikasikannya bagaikan produk higlighter, hanya di tulang hidung dan tulang pipi.

Baca juga: Tabir Surya yang Cocok untuk Iklim Indonesia

Sembari menyapukannya, mantan istri Chris Martin ini berkata, "Saya bukan pengguna tabir surya dari kepala hingga ujung kaki, tapi lebih menggunakannya di hidung dan area yang benar-benar terpapar matahari."

Publik menganggap cara tersebut salah, karena tabir surya sebaiknya dipakai di seluruh permukaan kulit yang terbuka.

Metodenya dikhawatirkan akan dicontoh banyak orang dan berdampak buruk pada kulit.

Sebelumnya founder dari brand kecantikan Goop ini sudah beberapa kali dikritik karena dianggap menyebarkan hal yang salah. Salah satunya klaim soal telur vagina yang bermanfaat untuk meningkatkan libido dan kerja ginjal.

Kerusakan kulit

Dilansir dari Insider, David Petrillo, epidermis dari Los Angeles mengatakan jika aplikasi ala Paltrow berisiko menyebabkan kerusakan kulit akibat sinar UV.

Sinar matahari merupakan salah satu penyebab utama penuaan dini dan kerusakan kulit sehingga sebisa mungkin harus dihindari.

"Jumlah yang digunakan tampaknya tidak mencukupi dan ada beberapa area yang terlewat selama pengaplikasian," kata Petrillo yang juga berprofesi sebagai ahli kimia kosmetik ini.

Baca juga: Jangan Lupa Pakai Sunscreen Walau Wajah Tertutup Masker

Sebaliknya, ia menganjurkan untuk menggunakan sunscreen di seluruh bagian wajah tanpa terkecuali.

Disarankan pula untuk mengaplikasikan produk ini pada tahapan terakhir rutinitas wajah agar perlindungannya benar-benar terwujud.

Penggunaan tabir surya yang tidak memadai memang menjadi salah satu kesalahan yang kerap dijumpai. Umumnya setiap orang hanya menggunakan 25 persen sampai 50 persen dari jumlah sunscreen yang seharusnya.

Penggunaan produk sunscreen yang salah juga dapat memicu terjadinya kanker kulit yang sangat mematikan.

Mengacu pada American Academy of Dermatology (AAD), kanker ini merupakan jenis yang paling umum ditemukan di Amerika Serikat. Hal ini terjadi salah satunya karena kebiasaan buruk yang dilakukan selama hidup seseorang.

AAD sangat menyarankan untuk sebisa mungkin menghindari paparan sinar matahari berlebih dengan mengenakan pakaian tertutup. Selain itu, produk tabir surya juga wajib dipakai dengan kadar SPF minimal 30 dan anti air.

Bukan hanya wajah, pastikan untuk mengaplikasi sun screen di berbagai area tubuh untuk perlindungan menyeluruh.

Baca juga: Ini Waktu Berjemur yang Baik di Bawah Sinar Matahari

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com