Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/04/2021, 19:43 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Skin icing atau yang juga dikenal sebagai terapi dingin (cryotherapy) kini sedang menjadi tren perawatan wajah.

Banyak dari pakar industri kecantikan yang sudah sejak lama menggunakan cryotherapy sebagai perawatan wajah untuk memperbaiki tekstur dan penampilan kulit.

Bentuk paling dasar dari cryotherapy hanya mengoleskan es batu di wajah, sehingga perawatan ini dikatakan mudah dan praktis karena dapat dilakukan di rumah.

Penata rias Dua Lipa, Lisa Eldridge, mengandalkan cryotherapy untuk meredakan mata yang bengkak akibat jet lag.

Sementara, aktris Kate Hudson diketahui membenamkan wajahnya ke dalam es — hanya mengisi wastafel dengan air dan banyak es batu — sebagai salah satu perawatan wajah.

Baca juga: 7 Manfaat Es Batu untuk Kecantikan Kulit Wajah

Manfaatnya

Ada beberapa manfaat kecantikan yang diperoleh dari melakukan perawatan dengan es batu.

"Kita dapat menggunakan es batu untuk mengurangi bengkak di sekitar mata, mengurangi produksi minyak dan bintik-bintik, mengecilkan pori-pori, menenangkan kulit yang terbakar sinar matahari, serta mencerahkan kulit secara sehat."

Begitulah penuturan dokter kulit bersertifikat di Cosmetic Skin Clinic, Sophie Shotter, MD.

"Es batu juga bisa meningkatkan penyerapan bahan aktif dengan menyebabkan penyempitan kapiler dan menciptakan efek menarik ke dalam kulit," sambung dia.

Menurut Shotter, menggunakan es batu pada kulit adalah bentuk perawatan yang mudah diakses siapa saja. 

Baca juga: 8 Macam Perawatan Rumahan untuk Hilangkan Komedo, Sudah Tahu?

"Saat es batu dioleskan ke kulit, pembuluh darah akan mengerut. Hal ini mengurangi aliran darah ke area tersebut, begitulah cara pembengkakan dan peradangan membaik," terangnya.

Kendati demikian, meskipun skin icing relatif aman untuk dilakukan, namun kita perlu memerhatikan jenis kulit. Apalagi bagi yang memiliki kulit sensitif harus menerapkannya dengan hati-hati.

Dokter Shotter menyarankan agar tidak mengoleskan es batu langsung ke kulit. Sebagai gantinya, bungkus es batu dengan kain yang lembut.

es batu
Shutterstock/Ahanov Michael es batu

Di samping itu, bagi pemilik kulit yang sensitif, jangan mengoleskan es batu pada kulit terlalu lama.

Cara melakukan perawatan es batu di rumah

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com