KOMPAS.com - Kita sering menganggap buang air kecil sebagai hal yang sepele. Padahal, frekuensi buang air kecil bisa memberi sinyal tentang kondisi kesehatan kita, lho.
Lalu, seberapa sering harus buang air kecil agar dikategorikan sehat?
Menurut Medical News Today, kebanyakan orang akan buang air kecil enam hingga tujuh kali dalam periode 24 jam.
Sebagai gambaran, seseorang yang minum sekitar 1.800 mililiter cairan dalam sehari akan buang air kecil kira-kira tujuh kali dalam periode 24 jam.
Buang air kecil antara empat hingga 10 kali juga masih dapat dikategorikan sehat jika frekuensinya tidak mengganggu kualitas hidup orang tersebut.
Frekuensi buang air kecil dipengaruhi oleh sejumlah faktor, di antaranya:
Baca juga: 11 Penyebab Terlalu Sering Buang Air Kecil
Buang air kecil terlalu jarang atau terlalu sering bisa mengindikasikan kondisi kesehtan yang mendasari, terutama jika diikuti gejala berikut:
Pengobatan dapat mengatasi gejala dan mencegah komplikasi.
Jika ada perubahan dramatis dalam frekuensi atau keluaran urine, usahakan mencari bantuan medis.
Baca juga: Penyebab Buang Air Kecil Terasa Sakit
Perempuan hamil yang frekuensi buang air kecilnya meningkat juga tidak memerlukan pengobatan, selama gejalanya hilang beberapa minggu setelah melahirkan.
Pengobatan yang diperlukan bergantung pada kondisi kesehatan yang mendasari.
Jika kondisinya adalah diabetes atau infeksi saluran kemih, misalnya, pengobatan diperlukan untuk mengatasi gejala ini.
Jika pengobatan menyebabkan seseorang terlalu sering buang air kecil, dokter dapat menyesuaikan dosis atau meresepkan obat lain.
Pada akhirnya, jika menyadari frekuensi buang air kecil yang tidak normal, berkonsultasilah dengan dokter untuk mengetahui penyebab dan solusinya.
Baca juga: Sering Buang Air Kecil Tengah Malam? Waspadai Masalah Prostat
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.