"Minum obat ini dapat mengurangi kemungkinan serangan jantung kedua sebesar 25% atau lebih," kata Dr. Laffin.
“Sementara menghentikannya dapat meningkatkan risiko serangan jantung berikutnya,” katanya.
Untuk itu, jangan berhenti untuk meminum obat, kecuali memang atas izin dokter.
Baca juga: Gaya Hidup Sehat untuk Jantung Sekaligus Menekan Risiko Kanker
2. Mulai rehabilitasi jantung
Setelah serangan jantung, wajar untuk bertanya-tanya seberapa banyak olahraga yang aman, atau apakah aman.
Itulah mengapa ada baiknya untuk mendaftar dalam program rehabilitasi jantung yang diawasi secara medis dalam waktu empat minggu setelah keluar dari rumah sakit.
Berpartisipasi dalam rehabilitasi jantung dapat meningkatkan peluang untuk bertahan hidup selama tiga tahun atau lebih hingga hampir 50%.
Program rehabilitasi jantung menyesuaikan latihan dengan kondisi dan kemampuan masing-masing peserta.
Selain itu, program tersebut mencakup diskusi tentang makanan dan kebiasaan makan yang sehat untuk jantung serta masalah psikologis dalam mengatasi penyakit jantung yang serius. Kedua elemen ini penting untuk masa depan yang lebih sehat dan bahagia.
Baca juga: 4 Faktor yang Dapat Cegah Penyakit Jantung
3. Atur pola makan yang sehat
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.