Sebagian besar arloji Reverso dari Jaeger-LeCoultre memiliki dua dial, namun Reverso Hybris Mechanica Calibre 185 memiliki empat dial.
Untuk memungkinkan pembuatan empat dial pada arloji tersebut, JLC (akronim Jaeger-LeCoultre) memanfaatkan tempat yang biasanya dijadikan dudukan casing.
Arloji ini juga merupakan salah satu jam tangan paling rumit yang pernah diproduksi JLC, dengan 11 fitur termasuk kalender abadi (perpetual calendar), flying tourbillon, pengulang menit, jumping hour dan indikasi siang/malam.
Harga: 1,35 juta Euro atau sekitar Rp 23,4 miliar.
Baca juga: Yang Terbaru dari Jaeger-LeCoultre Reverso, Jam Tangan dengan Dua Muka
5. Ulysse Nardin UFO
Marine chronometer adalah arloji presisi yang digunakan di kapal dalam menentukan bujur untuk membandingkan waktu tengah hari di suatu tempat dengan waktu tengah hari menurut waktu standar.
Jam unik ini memiliki cadangan daya satu tahun dan tiga dial yang mampu menampilkan tiga zona waktu terpisah. Hanya ada 75 unit yang dibuat oleh Ulysse Nardin.
6. Arnold & Son Luna Magna
Pabrikan ini menampilkan wujud bulan tiga dimensi dengan diameter 12 mm ke dalam sebuah arloji yang dapat berotasi di porosnya.
Nah, bola yang "menggambarkan" bulan tersebut diberi dua material, yaitu marmer dan aventurin.
Batu marmer menggambarkan area bulan yang terang, sedangkan aventurin menggambarkan bulan yang gelap.
Pabrikan Arnold & Son hanya akan memproduksi Luna Magna sebanyak 28 buah, dan dilabeli harga 43.900 franc Swiss atau sekitar Rp 693 juta.
7. Purnell Escape II Absolute Sapphire
Untuk arloji Absolute Sapphire berdiameter 48mm, Purnell juga menggunakan material kristal safir di bagian movement bridge. Material itu bisa kita lihat karena bagian dial arloji dibuat transparan.
Bagian arm atau lengan dari dua triple-axis tourbillon berbahan titanium dilengkapi masing-masing 152 batu berlian.
Purnell hanya memproduksi arloji ini satu buah. Harganya? 1 juta dollar AS atau lebih kurang Rp 14,6 miliar.
8. Carl F Bucherer Manero Minute Repeater Symphony
Mesin jam otomatis MR3000 pada arloji ini menggunakan rotor periferal yang kompleks, dilengkapi tourbillon di angka 12 dan regulator yang fungsinya mengendalikan kecepatan denting arloji.
Carl F Bucherer membuat arloji ini sebanyak 88 buah saja, dan harga setiap arloji tergantung permintaan konsumen.