9. Louis Vuitton Carpe Diem
Louis Vuitton dan pabrik jam perusahaan tersebut, Fabrique du Temps, sudah menciptakan banyak arloji selama 10 tahun terakhir.
Namun, tahun ini menjadi tonggak sejarah bagi kepala pembuat arloji di Fabrique du Temps, Michael Navas. Ia menciptakan kreasi horologi yang bisa dikatakan rumit.
Salah satu sentuhan Navas terlihat pada arloji Tambour Carpe Diem. Pada arloji itu, bagian dial dilengkapi pusher berbentuk ular dan tengkorak yang bisa bergerak.
Bagian kepala ular akan bergerak ke samping untuk memperlihatkan jam, sementara ekor menunjukkan menit.
Lalu, bagian mulut tengkorak akan membuka dan menutup. Jika terbuka, kita bisa melihat teks "Carpe Diem" berwarna merah.
Carpe Diem adalah arloji yang dirilis satu kali dengan harga 470.000 dollar AS atau setara Rp 6,8 miliar.
10. Greubel Forsey GMT Sport
GMT Sport dirilis dalam jumlah terbatas, yaitu 33 buah. Jika berminat, bisa membeli arloji itu seharga 500.000 dollar AS atau sekitar Rp 7,3 miliar.
11. Hublot Big Bang Unico Yellow Magic
Arloji kronograf ini memiliki csing keramik berdiameter 42 mm, serta tali karet berwarna kuning cerah.
Hublot merilis Big Bang Unico Yellow Magic sebanyak 250 buah dengan harga yang ditawarkan 24.900 franc Swiss atau lebih kurang Rp 393 juta.
Baca juga: Magic Gold, Jam Tangan Berbahan Campuran Emas dan Keramik dari Hublot
12. Chanel J12 X-Ray Electro Caliber 3.1
Hasilnya, lahirlah arloji J12 X-Ray Electro Caliber 3.1, dengan material white gold 18 karat yang terdapat pada casing, dial, bridge, dan tali jam.
Chanel membuat arloji ini sebanyak 12 buah, dan masing-masing arloji diberi nomor individual.
Di bagian bezel dan indikator jam, Chanel menyematkan batu berlian dan safir yang dipotong baguette dengan warna pelangi.
Saat ini kamu sudah bisa membeli arloji baru Chanel tersebut. Siapkan saja dana sebesar 690.000 dollar AS atau sekitar Rp 10 miliar.