Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/04/2021, 11:23 WIB
Gading Perkasa,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

KOMPAS.com -  Biasanya kita bisa mengakali bau mulut dengan menyesap permen atau mengonsumsi minuman tertentu. Akan tetapi, kita tidak dapat menerapkan cara tersebut ketika sedang berpuasa. Lalu apa yang bisa kita lakukan?

Sebelum itu, ada baiknya mengetahui penyebab timbulnya bau mulut saat berpuasa.

Seperti dikutip laman Harvard Health Publishing, bau mulut bisa berasal dari dalam maupun luar mulut. Penyebab utama bau mulut adalah karena adanya bakteri di gigi dan lidah.

Gigi yang tidak bersih dapat menimbulkan bau mulut. Sisa makanan yang tersangkut di sela-sela gigi dan tidak segera dibersihkan akan masuk ke dalam lubang gigi.

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 Saat Sedang Berpuasa, Perhatikan Hal-hal Ini!

Akibatnya, sisa makanan tersebut tidak bisa dibersihkan hanya dengan sikat gigi, dan memicu bau mulut.

Apabila kita sahur dan berbuka puasa dengan makanan yang kaya bawang putih atau bawang bombai, kita juga berisiko mengalami bau mulut.

Hal serupa akan terjadi apabila kita terlalu banyak mengonsumsi gorengan serta makanan manis ketika sahur atau berbuka puasa.

Kebiasaan yang tidak sehat seperti merokok, juga menyebabkan kita mengalami bau mulut selama berpuasa. Sebab, partikel asap dari rokok tertinggal di tenggorokan dan paru-paru.

Baca juga: Menu Sahur untuk Jaga Energi Saat Puasa

Mencegah bau mulut

Untuk mencegah bau mulut, banyak cara yang bisa dilakukan, seperti:

Ilustrasi bau mulutTharakorn Ilustrasi bau mulut

1. Menggunakan obat kumur

Bakteri di mulut, yang menimbulkan bau mulut bisa dihilangkan dengan menggunakan obat kumur (mouthwash).

Carilah obat kumur yang tidak mengandung alkohol karena akan membuat mulut terasa kering. Kondisi mulut yang kering akan merangsang bau tidak sedap di mulut. Juga, pastikan obat tersebut mampu menghilangkan bakteri mulut.

Apabila kita rutin menggunakan obat kumur, maka bau mulut tidak akan dialami selama berpuasa.

Baca juga: Bolehkah Anak-anak Pakai Obat Kumur?

2. Menggunakan soda kue atau cuka apel

Selain menggunakan obat kumur, kita bisa memanfaatkan soda kue atau cuka apel untuk menghilangkan bau mulut.

Soda kue mengandung natrium bikarbonat, yang efektif membunuh bakteri di mulut. Sementara itu, cuka apel memiliki senyawa asam asetat yang dapat mengurangi pertumbuhan bakteri.

Campurkan dua sendok makan soda kue atau cuka apel dengan segelas air hangat. Kemudian, berkumurlah selama 30 detik sebelum kemudian dibersihkan dengan air biasa.

3. Menyikat gigi

Protein merupakan salah satu nutrisi yang berperan dalam memperkuat tubuh saat berpuasa. Karena itu, kita mungkin akan mengonsumsi beberapa makanan sumber protein seperti ikan dan susu saat sahur.

Setelah selesai makan, jangan lupa untuk menyikat gigi karena protein pada ikan dan susu bisa menyebabkan bau tidak sedap ketika dipecah di dalam mulut.

Pastikan kita menjangkau seluruh bagian di dalam mulut, terrmasuk sisa makanan yang tersangkut di sela-sela gigi.

Jika kita tidak nyaman harus menyikat gigi dengan pasta gigi saat berpuasa, jangan khawatir. Tetaplah menyikat gigi, namun tidak perlu memakai pasta gigi. Basahi saja sikat dengan air.

Baca juga: Orang Indonesia Ternyata Jarang Sikat Gigi Selama Pandemi

4. Membersihkan lidah

Perhatikan lidah saat bercermin. Apabila ada lapisan putih di atas lidah, bersihkan dengan alat pembersih lidah.

Lapisan putih itu adalah sisa makanan, jamur, dan bakteri yang menumpuk dan mampu menyebabkan bau tidak sedap.

Kita tidak perlu memakai air atau pasta gigi ketika membersihkan lidah. Namun, jangan lupa menjaga alat pembersih lidah tersebut tetap bersih.

5. Menjaga gusi agar tetap sehat

Gusi yang bermasalah dapat menjadi penyebab masalah bau mulut. Ini disebabkan oleh bakteri yang berkumpul pada dasar gigi.

Untuk menghilangkan bau mulut karena gusi yang bermasalah, kita bisa berkonsultasi dengan dokter gigi. Lewat pemeriksaan akan diketahui apa penyebabnya dan cara mengobatinya.

Baca juga: Gusi Berdarah, Apa yang Kurang pada Makanan Kita?

6. Mengonsumsi air putih

Kita tidak bisa menjaga asupan air mineral di siang hari karena kita sedang berpuasa. Karena itu, minumlah air putih dalam jumlah yang memadai pada waktu sahur, berbuka puasa dan sebelum tidur.

Selain itu, konsumsi buah yang mengandung banyak air supaya mulut terhidrasi dengan baik.

Apabila kita dapat menjaga asupan air, produksi air liur tetap ada sehingga bakteri tidak berkembang di mulut.

7. Menghindari kafein saat sahur

Kopi memiliki kandungan berupa senyawa sulfur yang dapat menyebabkan bau mulut. Begitu pula dengan kafein yang terdapat pada kopi, akan memicu mulut kering sehingga menyebabkan bau mulut ketika berpuasa.

Baca juga: 7 Makanan yang Ampuh Usir Bau Mulut

8. Mengonsumsi jus buah

Beberapa jenis buah yang bisa membantu menjaga kebersihan gigi adalah buah yang tinggi kandungan vitamin C, misalnya nanas, jeruk, juga apel. Kandungan vitamin C di dalamnya yang dapat meningkatkan produksi air liur sehingga mengurangi bakteri di mulut.

9. Tidak merokok

Bukan cuma berbahaya bagi kesehatan secara umum, rokok juga menyebabkan mulut kita berbau tidak sedap karena senyawa kimia pada rokok dapat bertahan lama di dalam rongga mulut.

Dengan merokok, kita meningkatkan risiko peradangan atau penyakit gusi, dan memperparah bau mulut.

Baca juga: Belum Tentu karena Makanan, Ini 5 Penyebab Bau Mulut

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com