KOMPAS.com – Berada dalam toxic relationship atau hubungan beracun dapat meninggalkan bekas luka yang mendalam selamanya.
Pertengkaran yang terjadi terus-menerus bisa menyebabkan hilangnya kepercayaan diri, harga diri rendah, dan perasaan tidak berharga.
Hal ini benar-benar bisa mempengaruhi kondisi mental kita yang awalnya baik-baik saja menjadi bermasalah.
Parahnya, banyak orang tidak menyadari bahwa mereka berada dalam hubungan toksik yang perlu diperbaiki atau bahkan harus diakhiri.
Masalahnya, untuk melepaskan sosok yang dicintai tentu tidak mudah. Karenanya jika masih ingin bertahan, kamu harus memperbaiki hubunganmu dan memastikan semua pihak memperbaiki sikap.
Baca juga: Kenali, 7 Tanda Toxic Relationship dan Cara Mengatasinya
Berikut adalah 7 langkah yang diperlukan untuk memperbaiki toxic relationship:
1. Pahami apakah hubungan ini bisa dipertahankan
Hubungan toksik dapat diperbaiki jika kedua pasangan sama-sama berkomitmen untuk mengatasinya dengan banyak komunikasi terbuka, kejujuran, refleksi diri, dan bahkan dengan bantuan profesional, secara individu dan bersama.
Ini akan mengharuskan kita masing-masing untuk memeriksa baik buruknya tindakan kita dan kesediaan kita untuk lebih saling menghargai.
Bila komitmen dan penghargaan pada pasangan tidak bisa diperoleh, maka lebih baik berpisah.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.