Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Perlu Minum Larutan Elektrolit Saat Puasa?

Kompas.com - 13/04/2021, 03:00 WIB
Sekar Langit Nariswari,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Produk larutan elektrolit sering jadi andalan di bulan Ramadhan agar tubuh tak dehidrasi. Namun, minuman kemasan sebaiknya tidak jadi sumber utama kebutuhan cairan ini.

Elektrolit adalah senyawa yang menghasilkan ion positif atau negatif ketika dilarutkan dalam air.

Kegunaannya untuk mengatur fungsi saraf, keseimbangan cairan tubuh, tekanan darah dan keseimbangan pH dalam tubuh. Kadar elektrolit yang tidak ideal dapat menyebabkan sejumlah gangguan kesehatan.

Karena itulah penting bagi kita untuk mendapatkan asupan elektrolit yang memadai. Konsumsi air putih, sayuran dan buah biasanya jadi sumber asupan kebutuhan harian kita.

Baca juga: Konsumsi Elektrolit Jaga Kelembapan Kulit Selama Puasa?

Karena itulah kita bisa mengalami kekuarangan elektrolit saat sedang berpuasa. Terlebih lagi kita tinggal di daerah dengan kelembaban yang tinggi dengan udara yang panas.

Namun minuman kemasan bukanlah sumber elektrolit terbaik. Terlebih lagi sulit memastikan apakah produk pabrikan yang kita konsumsi mengandung pengawet, pewarna atau pemanis buatan atau tidak.

Dikutip dari laman Mind Body Green, ada tiga alternatif sumber elektrolit yang bisa kita jajal yaitu:

  • Garam himalaya

Garam himalaya kaya akan kandungan mineral yang dapat meningkatkan kadar elektrolit dalam tubuh. Ada baiknya memasak dengan garam Himalaya dalam menu masakan selama bulan Ramadhan untuk menjaga asupannya tetap ideal.

Garam berwarna pink muda ini memiliki rasa lebih asin dibandingkan garam dapur biasanya. Karena itu pastikan tidak memasukkan terlalu banyak agar rasa masakan tidak terganggu.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Garam Himalaya dan Manfaatnya

  • Kaldu

Sup kaldu ayam bukan hanya lezat disantap ketika makan sahur namun juga bermanfaat. Pasalnya kaldu memiliki kandungan elektrolit yang tinggi sehingga baik untuk tubuh.

Larutkan satu atau dua blok kaldu ke sup ayam dengan tambahan sayuran. Bisa pula membuat kaldu rumahan dengan merebus tulang ayam agak lama dengan api kecil.

Tambahan sayuran seperti bayam yang kaya elektrolit, kalium dan manesium juga bermanfaat agar tubuh tidak dehidrasi.

  • Suplement elektrolit

Jika merasa sumber elektrolit alami belum juga bisa mencukup kebutuhan harian maka suplemen bisa dijadikan alternatif.

Ada sejumlah produk yang tersedia dan bisa dibeli bebas di pasaran. Pilihlah produk terbaik yang sesuai kebutuhan.

Pastikan jumlah gula atau kandungan kimianya tidak terlalu banyak agar hasilnya tetap optimal untuk tubuh.

Baca juga: Sederet Manfaat Air Kelapa untuk Ibu Hamil

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com