Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - Diperbarui 28/11/2022, 10:31 WIB
Gading Perkasa,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

Sumber Menshealth

Dengan memanipulasi gen, para peneliti mencegah atau mengurangi uban pada tikus.

Tetapi percobaan ini tidak dilakukan terhadap manusia, dan tidak ada produk untuk mencegah uban yang tersedia saat ini.

Stres tidak mengubah warna rambut secara tiba-tiba

Sebuah catatan sejarah menyebutkan, rambut negarawan Inggris Sir Thomas More yang dipenjara dan ratu Perancis Marie Antoinette berubah menjadi putih dalam waktu semalam sebelum dieksekusi.

Namun ahli kulit mengatakan, kemungkinan penyebabnya adalah pewarna rambut berbasis nabati atau mineral kedua tokoh tersebut hilang.

Baca juga: 4 Cara Atasi Uban Tanpa Merusak Kulit Kepala

Dugaan lain, Thomas More dan Marie Antoinette menderita alopecia areata, penyakit autoimun yang bisa dipicu stres dan menyebabkan rambut berpigmen cepat rontok, tetapi tidak menyebabkan rambut menjadi putih.

Rambut beruban bisa disebabkan oleh stres

Para peneliti yang meneliti rambut beruban telah menemukan bukti adanya radikal bebas yang disebabkan oleh stres, merokok, peradangan atau paparan radiasi.

Peneliti menyebutkan, semua hal tersebut bertanggung jawab dalam kehancuran sel induk melanosit penghasil pigmen. Namun tidak ada bukti pasti.

Kebiasaan merokok dapat memicu rambut beruban

Sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2013 menemukan perokok rata-rata memiliki rambut beruban tiga tahun lebih awal daripada orang yang tidak merokok.

Ilmuwan menduga, merokok menyebabkan perubahan kimiawi yang merusak sel penghasil melanin tubuh.

Baca juga: Memahami Penyebab Rambut Rontok dan Cara Mengatasinya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber Menshealth


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com