Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penderita Covid-19 Ringan Juga Alami Gejala Berkepanjangan

Kompas.com - 14/04/2021, 11:23 WIB
Gading Perkasa,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

Sumber WebMD

KOMPAS.com - Gejala-gejala yang menetap setelah sembuh dari Covid-19 ternyata juga dialami oleh mereka yang penyakitnya tergolong ringan.

Ada empat gejala umum yang dirasakan orang sekitar delapan bulan setelah terinfeksi Covid-19, menurut studi terbaru.

Gejala itu berupa kehilangan indra penciuman dan indra perasa, sesak napas, dan kelelahan.

Sekitar 1 dari 10 orang mengalami setidaknya satu gejala sedang hingga parah yang berdampak negatif pada kualitas hidup mereka.

"Meski Anda masih muda dan sebelumnya sehat, infeksi Covid-19 ringan dapat mengakibatkan konsekuensi jangka panjang," kata penulis studi senior Charlotte Thalin, MD, di departemen ilmu klinis di Danderyd Hospital di Karolinska Institute di Stockholm, Swedia.

Thalin dan tim peneliti melacak pengalaman terkait Covid-19 pada lebih dari 1.000 petugas kesehatan di Swedia selama setahun terakhir.

Hasil studi mereka dipublikasikan di Journal of the American Medical Association (JAMA).

Baca juga: Ahli: 2 hingga 6 Bulan Paska Negatif, Pasien Masih Bisa Alami Long Covid

Para peneliti tidak menemukan peningkatan masalah kognitif seperti gangguan memori atau konsentrasi yang sering disebut long-haul Covid-19 atau gejala jangka panjang pada partisipan.

Selain itu, peneliti juga tidak mengamati peningkatan risiko gejala jangka panjang setelah partisipan terinfeksi Covid-19 tanpa gejala.

Penelitian sebelumnya menemukan gejala jangka panjang yang parah, termasuk jantung berdebar-debar dan gangguan neurologis pada penderita Covid-19 yang dirawat di rumah sakit.

Tidak adanya gejala yang lebih parah setelah terpapar Covid-19 ringan adalah bukti yang meyakinkan, kata Thalin.

Baca juga: Bolehkah Penderita Covid-19 Berpuasa?

Memperkuat bukti yang ada

"Penelitian ini menambah literatur yang berkembang, menunjukkan orang yang pulih dari Covid-19 melaporkan beragam gejala selama berbulan-bulan setelah infeksi awal," sebut Lekshmi Santhosh, MD.

Dia adalah pimpinan fakultas dokter di University of California, San Francisco Post-Covid Optimal Clinic.

Temuan dari tim Thalin saat ini merupakan bagian dari studi yang sedang berlangsung, yang melihat kekebalan jangka panjang.

Peneliti membandingkan gejala peserta yang memiliki kasus Covid-19 ringan dengan mereka yang tidak mendapatkan hasil positif dalam tes antibodi virus corona.

Hasilnya, sebanyak 26 persen dari mereka yang menderita Covid-19 sebelumnya memiliki setidaknya satu gejala sedang hingga parah yang berlangsung lebih dari dua bulan, dibandingkan sembilan persen kelompok kontrol.

Baca juga: Long Covid Lebih Sering Dialami Wanita dan Anak-anak, Ini Penjelasannya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber WebMD
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com