KOMPAS.com - Bulan Ramadhan menjadi salah satu periode ketika pengeluaran bertambah. Meski tahun ini Ramadhan masih akan dilalui dengan aktivitas di rumah sebaiknya tetap atur keuangan dengan baik.
Dalam survei yang dilakukan layanan keuangan digital Ovo terungkap, 6 dari 10 orang mengaku sulit mengatur keuangan selama Ramadhan. Terlebih karena pandemi membuat kebutuhan cenderung lebih banyak.
Sementara itu, sebanyak 52 persen orang menggunakan dana darurat yang ditarik dari tabungan atau investasi guna memenuhi kebutuhan saat Ramadhan.
Berdasarkan hasil survei tersebut, perencana keuangan, Lolita Setyawati mengungkapkan bahwa mayoritas masyarakat masih sulit mengatur pengelolaan keuangan.
Baca juga: 5 Strategi Mengatur Keuangan Hadapi Tantangan Ekonomi di Masa Pandemi
"Kesalahan yang sering kali dilakukan saat bulan Ramadhan antara lain tidak membuat perencanaan atau anggaran dan tidak mencatat pengeluaran."
Demikian penuturan Lolita dalam konferensi pers virtual bersama Ovo, Selasa (13/4/2021).
Dia juga menambahkan, banyak orang yang mudah tergoda terhadap keinginannya dan menggunakan sumber dana yang seharusnya tidak boleh dipakai demi menunjang gaya hidup saat Ramadhan.
"Karena selama pandemi ini buka bersama (bukber) di luar rumah ditiadakan, orang-orang cenderung membeli makanan secara berlebihan atau membeli baju untuk menyambut Ramadhan virtual," terangnya.
Di samping itu, selama bulan Ramadhan juga terdapat beberapa pengeluaran tambahan seperti zakat, memberikan bingkisan baik untuk keluarga maupun kerabat, dan memberikan THR jika memiliki pegawai di rumah.
Baca juga: 6 Langkah Mengubah Kebiasaan Biar Enggak Boros Belanja
Tips agar tidak boros
Lolita mengatakan, langkah pertama dalam mengatur keuangan selama bulan Ramadhan ini adalah dengan menentukan prioritas utama dan menahan diri untuk konsumtif.
"Kalau takut impulsive buying di tempat perbelanjaan, kita bisa membuat daftar belanjaan untuk menghindari membeli hal-hal yang tidak penting," sarannya.
Selain itu, dia melanjutkan, ada baiknya apabila kita menyisihkan dana darurat maupun investasi di awal sebelum terpakai untuk berbelanja kebutuhan sehari.
"Jika mampu dan bisa, siapkan juga dana ekstra di luar dana darurat dan investasi untuk membeli keperluan tidak terduga selama bulan Ramadhan ini," tambahnya.
Baca juga: Tips Cerdas Sisihkan Uang untuk Kebutuhan Darurat
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.