Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tenaga Kesehatan di Media Sosial Perlukah Aturan Khusus?

Kompas.com - 19/04/2021, 12:07 WIB
Sekar Langit Nariswari,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

Untuk konten yang tidak memerlukan batasan dan tidak ditujukan bagi publik, disarankan menggunakan media sosial dengan tingkat keamanan dan privasi yang baik.

Namun fatwa etika kedokteran khusus soal pembatasan umum aktivitas media sosial bagi dokter memang saat dibutuhkan.

Tujuannya untuk mengarahkan aktivitas medsos dokter agar tetap produktif dan sesuai etika profesinya.

Baca juga: Media Sosial Jadi Rujukan Remaja untuk Dukungan Kesehatan Mental

Pentingnya Sikap Bijak Dokter Ketika Bermedia Sosial

Perlunya panduan bagi dunia kesehatan dalam bermedia sosial juga dirasakan oleh para praktisi kedokteran gigi.

Dikutip dari kanal You Tube PDGI Jakarta Pusat, dalam Sosialisasi Kodekgi 2020 : Ketika Ruang Media Sosial Dibatasi Etika disampaikan perlunya penyesuaian kode etik kedokteran gigi terkait berbagai perubahan yang terjadi.

Salah satu yang ditekankan adalah etik pengunaan media sosial serta hal terkait penggunaan media berbasis teknologi infomasi lainnya.

Hal ini merespon maraknya edukasi kesehatan melalui platform media sosial dan fenomena munculnya selebgram atau Youtuber dari kalangan dokter gigi.

Meskipun kaya manfaat, penggunaan Twitter dan Instagram bisa memunculkan dampak negatif jika pelaksanaannya berjalan tanpa regulasi.

Baca juga: Polisi Virtual Sudah Kirim Peringatan ke 200 Akun di Media Sosial

Sementara itu, drg. Rio Suryantoro, Sp.KG yang juga dikenal sebagai selebgram mengatakan pentingnya consent dari pasien yang kasusnya akan didokumentasikan dan dibagikan ke media sosial.

"Saya selalu meminta informed consent tertulis dari pasien sejak praktik tahun 2011," terangnya.

Dokumen tersebut akan dikirimkan ke pasien dan mungkin dipakai untuk edukasi tanpa menyebutkan identitasnya.

Selain itu, ia menjelaskan selama ini berusaha bijak mengolah unggahan dan takarir yang dipakainya. Tujuannya agar tetap informatif tanpa melanggar kode etik.

Pemilik akun @riosuryantoro ini mengikuti panduan International Guidance dalam bermedia sosial. Pertimbangannya, unggahannya bisa diakses dari mana saja sehingga akan lebih bijak jika menyesuaikan panduan dunia kesehatan mancanegara.

Baca juga: 10 Tips Menggunakan Media Sosial Saat Melamar Pekerjaan 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com