Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Alasan Ikan Guppy Peliharaan yang Sempurna, Pemula Wajib Tahu

Kompas.com - 19/04/2021, 20:09 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

Sumber Treehugger

KOMPAS.com - Banyak dari kita yang ingin memiliki hewan peliharaan, tetapi di sisi lain juga tak punya banyak waktu dan tenaga untuk mengurus hewan peliharaan.

Beberapa hewan peliharaan sebetulnya tak memerlukaan perawatan yang ribet, salah satunya ikan.

Tapi, tak semua ikan mudah dipelihara, lho.

Bagi para pemula, memelihara ikan guppy bisa jadi salah satu pilihan. Tapi, apa alasan ikan guppy adalah peliharaan yang sempurna bagi para pemula?

1. Tampilannya cantik

Selain untuk menemani hari-hari, banyak orang juga ingin memiliki hewan peliharaan yang cantik dan enak dilihat.

Nah, guppy memiliki variasi yang sangat beragam, mulai dari warna tubuhnya hingga bentuk ekornya.

Spektrum warna ikan guppy begitu bervariasi, mulai dari warna merah terang, multi-warna dengan pola marmer, hingga albino.

Menurut Treehugger, ikan guppy jantan punya ukuran tubuh yang lebih kecil dan warna yang lebih mencolok ddaripada ikan betina, tetapi ikan guppy betina memiliki ekor yang lebih berwarna-warni.

Baca juga: Beda Karakter Ikan Hias Cupang dan Guppy

2. Kecil dan murah

Ukuran yang kecil membuat ikan guppy tak memerlukan akuarium yang terlalu besar.

Aturannya, usahakan menyediakan sekitar 3,5 liter air untuk setiap ekor guppy.

Guppy juga terbilang murah dan mudah didapatkan.

Jika mencari dari situs e-commerce, misalnya, kita bahkan bisa menemukan harga guppy yang kurang dari Rp 10.000.

Dengan begitu, bujet sisanya bisa kita manfaatkan untuk membeli perlengkapan akuarium lainnya.

Baca juga: Jangan Terkecoh, Guppy Bukan Ikan Cupang

3. Perawatannya mudah

Guppy sangat mudah dirawat. Kita hanya cukup memastikan akuarium ikan tersebut dibersihkan secara rutin dan memberinya makanan dengan nutrisi lengkap.

Guppy mau memakan apa saja, bahkan nyamuk.

Ada beberapa penyakit yang rentan menjangkiti guppy, seperti infeksi jamur, namun kita bisa mulai memelihara ikan sehat untuk mencegahnya.

Pastikan membeli guppy dari akuarium atau toko hewan peliharaan yang terpercaya dan menjual ikan lokal.

Sebab, ikan impor cenderung rentan mengalami stres perjalanan dan perlu menyesuaikan kembali kehidupannya dengan lingkungan baru.

Baca juga: Suka Berkelompok, Bolehkah Hanya Memelihara Satu Ikan Guppy Saja?

4. Mudah dibiakkan

Guppy tidak memiliki masa hidup yang sangat panjang, tetapi ikan ini mudah dibiakkan.

Ikan guppy betina bisa beranak sampai 30 hingga 40 ekor setiap bulannya.

Sayangnya, ikan guppy dapat memakan anak-anaknya jika tidak disediakan tempat bagi anak-anak guppy untuk bersembunyi.

Cobalah menempatkan beberapa tanaman di dalam akuarium untuk anak-anak guppy bersembunyi hingga cukup berusia matang.

Baca juga: 10 Cara Membedakan Ikan Cupang Jantan dan Betina

5. Tak bakal bosan

Ikan guppy punya banyak sekali varietas dan potensi kombinasi warna, pola, dan bentuk ekor.

Jadi, rasanya kita tak bakal bosan memelihara ikan ini terutama jika cukup aktif membiakkannya sendiri.

Selain itu, meski tampilannya sangat mirip dengan ikan cupang, ikan guppy tidak memiliki karakter agresif seperti cupang.

Ikan ini bisa disatukan dengan jenis ikan lain.

Ikan guppy jantan kerap mengejar ikan betina dengan penuh semangat hingga terkadang bertengkar kecil satu sama lain.

Namun, ikan ini cenderung mengabaikan ikan jenis lain dan bisa hidup damai.

Tapi, jika penasaran dengan jenis ikan hias lain, cobalah mencari tahu jenis ikan hias air tawar apa saja yang mudah dipelihara untuk pemula selain guppy.

 Baca juga: 9 Ikan Hias Air Tawar yang Mudah Dipelihara, Cocok buat Pemula

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com