Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketahui, 9 Kondisi Berbahaya untuk Gunakan Kartu Kredit

Kompas.com - 20/04/2021, 17:50 WIB
Gading Perkasa,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Cara terbaiknya adalah tidak pernah melepaskan pengawasan terhadap penggunaan kartu kredit kita.

7. Membeli barang online dengan koneksi Wifi publik

Memasukkan informasi pribadi apa pun ke dalam situs web dapat berisiko jika koneksi internet tidak aman, atau koneksi yang tidak dilindungi kata sandi.

Baca juga: Bebas Stres karena Tagihan Kartu Kredit Saat Libur Akhir Tahun

Risikonya, informasi kartu kredit, kata sandi, dan data pribadi bisa dibaca setiap orang.

Tunggulah sampai kita menemukan koneksi yang aman sebelum memasukkan informasi yang bersifat rahasia.

Misalnya menggunakan koneksi Wifi rumah yang hanya bisa diakses anggota keluarga.

"Hapus koneksi Wifi yang bukan milik kita dari perangkat, dan pastikan untuk mengamankan koneksi Wifi dengan kata sandi yang unik."

Begitu penuturan Emmanuel Schalit, CEO pengelola kata sandi Dashlane.

"Jangan gunakan koneksi Wifi yang tidak diketahui tingkat keamanannya, seperti di kedai kopi, Wifi di kantor, atau bandara, kecuali menggunakan VPN yang aman."

8. Saat menggunakan komputer warnet

Saat menjelajahi situs menggunakan komputer warnet, jangan keluarkan informasi apa pun terkait kartu kredit kita.

Baca juga: Wanita, Kartu Kredit Bukan Uang Tambahan untuk Belanja

"Komputer publik mungkin memiliki perangkat atau perangkat lunak untuk merekam semua penekanan tombol, juga dikenal sebagai keylogger," ungkap McKee.

"Komputer itu juga kemungkinan berisi malware atau perangkat lain untuk mencuri informasi kita."

Jadi, saat menggunakan komputer warnet, jangan melakukan pembayaran apa pun dengan kartu kredit.

9. Saat ada kabel atau plastik yang terbuka pada perangkat transaksi

Perangkat transaksi seperti mesin electronic data capture (EDC) yang sudah dimodifikasi untuk mencuri data kartu harus dihindari.

Apabila kita melihat plastik atau kabel yang terbuka pada device yang akan kita gunakan untuk membayar dengan kartu, kita harus lebih waspada.

Jika perlu, kita dapat melaporkan ke pihak keamanan gedung tempat kita berbelanja.

"Konsumen harus memilih device di mana kartu dimasukkan bukan digesek," kata Cramer.

"Perangkat swipe akan membaca data statis dari garis di bagian belakang kartu."

"Sementara perangkat 'dip' membaca data dinamis dari chip di bagian depan kartu, dan itu menambah tingkat keamanan pembayaran," ungkap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com