KOMPAS.com - Kecoa adalah binatang yang sangat sering kita jumpai di lingkungan rumah.
Sayangnya, keberadaan kecoa sering kali tidak diinginkan karena kotor, meninggalkan bau, dan terkadang hinggap di bagian tubuh kita.
Bahkan, kita juga kerap menemukan kecoa terbang yang tentunya lebih menyusahkan untuk dibasmi.
Tapi, pernahkah terpikirkan kenapa kecoa susah mati? Binatang ini tampaknya bisa hidup di mana saja, mulai dari tempat kotor hingga tempat yang sedikit lebih bersih.
Salah satu penelitian menjelaskan tentang pertanyaan besar ini.
Melansir Time, penelitian tersebut diterbitkan dalam Proceedings of the National Academy of Sciences, University of California pada 2016.
Para peneliti mempelajari apa yang memungkinkan kecoa mampu menavigasi celah-celah sempit dan apa yang terjadi ketika benda dengan bobot hingga 100 gram menimpa mereka.
Jawabannya terletak pada kerangka luar tubuh kecoa yang terdiri dari serangkaia pelat yang tumpang tindih.
Pelat yang dihubungkan oleh selaput elastis tersebut cukup kuat untuk memberikan perlindungan pada kecoa.
Meski begitu, pelat tersebut juga cukup fleksibel untuk menekan dan mengalihkan energi ke kaki-kaki binatang mungil ini.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.