KOMPAS.com - Bintang sinetron Jeff Smith viral karena pernyataannya yang menolak kategori ganja sebagai narkotika ketika ditetapkan sebagai tersangka di Polres Jakarta Barat.
Pernyataan tegasnya ini tak lepas dari kontroversi soal legalisasi ganja yang masih berlangsung di Indonesia.
Maklum saja, ganja termasuk golongan 1 dalam Pasal 8 ayat (1) UU Narkotika, sama dengan heroin dan sabu. Karena itu penggunaannya tergolong ilegal dan berisiko diciduk aparat kepolisian.
Hal ini berlawanan dengan keputusan The UN Commission on Narcotic Drugs (CND) yang telah mencabutnya dari daftar barang haram. Penggunaannya dilegalkan untuk kebutuhan medis dengan penelitian yang mendukung.
Baca juga: 4 Pengakuan Jeff Smith, Tak Setuju Ganja Dikategorikan Narkotika
Dikutip dari laman WebMD, mariyuana memiliki dampak positif seperti mengobati kanker, alzheimer, epilepsi dan mengurangi rasa sakit.
Namun, salah satu yang sering ditonjolkan adalah manfaatnya untuk mengobati insomnia.
Seperti Jeff Smith, banyak pesohor mengaku memakainya untuk mempermudah tidur. Insomnia memang sering jadi efek samping para selebritis yang punya aktivitas tinggi.
Dikutip dari laman Healthline, Dr. Matt Roman, dokter medis ganja menjelaskan tanaman ini bermanfaat untuk gangguan tidur dengan efek samping yang amat minim.
"Ganja adalah alat bantu tidur yang efektif karena memulihkan siklus tidur alami seseorang, yang seringkali tidak selaras dengan jadwal kita dalam gaya hidup modern saat ini," ujarnya.
Kandungan analgesiknya dapat meredakan nyeri kronis sedangkan kandungan anti kecemasannya efektif untuk menenangkan tubuh dan mengurai stres.
Baca juga: Kebun Ganja Terbesar Segera Dibuka di Australia, Bermodal Rp 4,5 Triliun
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.