Kanada melegalkan penggunaan mariyuana untuk kebutuhan rekreasional sejak tahun 2018. Penanamannya juga diizinkan dengan catatan adanya lisensi dari pemerintah federal.
Pemerintah setiap wilayah juga menetapkan aturan khusus untuk proses penjualan dan distribusi ganja sebagai komoditas bisnis.
Meski demikian, pemerintah tidak mendukung promosinya secara berlebihan untuk membatasi penyalahgunaan.
Baca juga: Polisi Temukan Ganja di Mobil Jeff Smith
Jual beli ganja di negara ini masih tergolong tindakan ilegal. Namun, seseorang diizinkan membudidayakannya sebanyak maksimal 20 tanaman untuk kebutuhan pribadi.
Umumnya tanaman ini tumbuh subur di negara ini karena kondisi dan iklimnya yang sesuai. Pemerintah Kolombia juga melegalkan kepemilikannya hingga batas 20 gram per orang.
Uruguay termasuk salah satu negara yang tergolong membebaskan penggunaan ganja di wilayahnya. Kita bisa membeli herbal ini dengan mudah di toko obat atau apotek.
Ganja legal dimiliki oleh seseorang dengan usia di atas 18 tahun. Meski demikian, seseorang harus mendaftarkan diri ke daftar pemerintah jika ingin membeli, menjual, dan membudidayakan ganja.
Baca juga: Dulu Dijuluki Ratu Ganja, Schapelle Corby Jadi Bintang TV Australia
Negara di Amerika Selatan ini mengizinkan ganja untuk kebutuhan pribadi. Batasnya adalah kepemilikan maksimal 10 gram per orang yang bisa didapatkan dengan menanamnya di rumah.
Namun, jual beli dan budidaya untuk kepentingan bisnis tergolong dalam tindakan ilegal di negara ini.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanKunjungi kanal-kanal Sonora.id
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.