KOMPAS.com - Hampir dua minggu pasca-pemakaman Pangeran Philip, istrinya Ratu Elizabeth II berulang tahun ke-95.
Acara ulang tahun Ratu Elizabeth jelas berbeda dibandingkan tahun sebelumnya, sebab Kerajaan Inggris tengah berkabung.
Tidak ada hormat senjata di beberapa tempat seperti Hyde Park, Windsor Great Park, atau pun Menara London.
Baca juga: Dirancang 16 Tahun, Land Rover Ini Iringi Pemakaman Pangeran Philip
Perayaan publik tahunan, Trooping the Colour, juga tidak diadakan. Segala jenis perayaan memang sudah dibatalkan tahun lalu akibat pandemi Covid-19 yang mendera negeri itu.
Tetapi, ada satu "tradisi" ulang tahun sang Ratu yang hilang mulai tahun ini.
Untuk pertama kalinya sejak lebih dari 70 tahun, Ratu Elizabeth tidak akan bangun di hari ulang tahunnya, dengan menggenggam setangkai bunga yang diberikan oleh sang suami.
Duke of Edinburgh -sebutan bagi Pangeran Philip, adalah pria romantis yang memahami betul cara merayakan momen khusus, seperti ulang tahun Ratu Elizabeth.
Pada tahun 1976, dikisahkan sebelum pesta ulang tahun Ratu yang ke-50, pada pagi hari Ratu mendapatkan bunga yang diletakkan di nampan sarapannya.
Bunga itu adalah "hadiah yang tidak pernah dilupakan suaminya".
Tahun lalu, saat Ratu Elizabeth merayakan ulang tahunnya yang ke-94, pemimpin redaksi majalah Majesty, Ingrid Seward mengatakan kepada Sky News tentang tradisi Ratu Elizabeth dan Pangeran Philip.
Baca juga: Mengapa Cicit Pangeran Philip Tak Hadir di Pemakaman
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.