KOMPAS.com - Spons dan kuas menjadi peralatan yang banyak digunakan untuk mertakan riasan wajah sehingga tampilannya lebih sempurna.
Sayangnya, banyak orang tidak rajin merawat kebersihan spons dan kuas makeup milik mereka, yang pada akhirnya bisa berdampak buruk buat wajah, lho.
Berikut dampak memakai spons dan kuas makeup yang kotor yang harus kita waspadai:
Spons dan kuas yang tidak dibersihkan berpotensi menjadi tempat penumpukan bakteri, debu, dan kotoran.
Artinya, menurut Pendiri Artis Brush dan mantan Senior Executive MAC, Matthew Waitesmith, itu sama dengan kita mengaplikasikan mikroba ke permukaan kulit kita setiap merias wajah dengan spons dan kuas yang kotor. Hiy!
Mengusah kulit wajah dengan spons atau kuas yang mengandung kotoran dan bakteri dapat menyebabkan kelebihan mikroba yang tidak biasa ditangani oleh kulit.
Kondisi itu memicu kulit untuk mencoba mengontrol lapisan yang mendapatkan beban berlebih sehingga bereaksi dengan memunculkan ruam, lepuh, atau erupsi kulit atau yang kita kenal dengan jerawat.
Nah, jika kita melihat ada beruntus atau jerawat yang bermunculan di area yang sama dengan area yang diaplikasikan spons dan kuas, maka inilah saatnya mengevaluasi kembali kebersihan kita.
Baca juga: Simaklah, Tips Membeli dan Merawat Beauty Blender yang Tepat
Kulit akan bereaksi terhadap penumpukan minyak dan kotoran dalam berbagai cara.
Tak hanya memicu munculnya jerawat, penumpukan bakteri juga bisa menyebabkan iritasi kulit.
Jadi, pastikan membersihkan kuas secara rutin dan pastikan bulu-bulunya tetap lembut sehingga kulit kita tidak akan teriritasi ketika mengaplikasikannya.
Semakin kusut bulu kuas, maka akan semakin terasa kaku dan bisa melukai permukaan kulit.
Produk yang berminggu-minggu menempel pada spons atau kuas dapat menyumbat pori-pori dan kelenjar minyak di wajah sehingga menyebabkan munculnya jerawat.
Selama spons dan kuas masih kotor, kita hanya akan memyebarkan kotoran dari wajah ke produk riasan kita, lalu kembali lagi ke wajah kita. Duh!
Kuas makeup yang tidak dibersihkan dapat menimbulkan jerawat, iritasi, hingga infeksi.
Mengaplikasikan spons atau kuas kotor ke wajah saja sudah bisa menyebabkan masalah pada kulit. Apalagi jika kita berbagi spons dan kuas bersama orang lain.
Kebiasaan ini dapat memindahkan mikroba normal orang lain ke kulit kita, yang mungkin tidak dapat mentoleransi mikroba asing dengan baik sehingga menyebabkan reaksi.
"Reaksi ini bisa sekecil jerawat atau intens seperti mata merah atau herpes," kata Waitesmith.
Jika jerawat dan iritasi saja belum terdengar begitu mengerikan, faktanya spons atau kuas yang kotor juga bisa mengundang serangga, yang tentunya akan berbahaya jika kita kemudian mengaplikasikannya ke kulit.
Hal itu dialami salah satunya oleh beauty vlogger asal Inggris, Stevie Miller, yang pada 2015 lalu mengunggah video melalui YouTube tentang adanya serangga di spons miliknya.
Baca juga: Jarang Hapus Sisa Makeup, Wanita Ini Temukan Kutu di Bulu Matanya
Oke, mungkin kita cukup beruntung karena tidak mengalami jerawat atau infeksi virus.
Tapi, spons dan kuas yang kotor juga bisa mengurangi performanya, misalnya riasan jadi tidak rata atau menggumpal.
Hal ini membuat kita harus lebih bekerja keras untuk mengaplikasikan riasan agar tampak rata.
Jika kita orang yang sering kali ingin serba cepat, meluangkan waktu lama hanya untuk meratakan riasan wajah kita tentu tidak diinginkan, bukan?
Selain riasan wajah yang menjadi sulit rata, tidak menjaga kebersihan kuas juga bisa membuatnya cepat rusak.
Hal itu tentu tidak kita inginkan apalagi jika kuas tersebut harganya cukup mahal.
"Bulu-bulu kuas akan lebih rentan menggumpal satu sama lain dan kehilangan bentuknya karena akumulasi riasan wajah berlebih atau kotoran lainnya," kata Waitesmith.
Jadi, disarankan untuk membersihkan spons dan kuas setidaknya seminggu sekali.
Gunakan pembersih kuas dan jangan menggantikannyga dengan alkhol karena dapat membuat bulu-bulu kuas terurai dan tidak cukup untuk mendisinfeksi serat sintetisnya.
Baca juga: Beauty Blender, Ketahui Fungsi dan Cara Pakainya
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.