KOMPAS.com - Beberapa jam tangan keluaran merek ternama mungkin tidak seakurat jam digital, tidak sekuat jam plastik yang tahan banting, bahkan tidak bisa dipakai menyelam terlalu dalam. Tapi mengapa harganya bisa jauh lebih tinggi?
Salah satu sebabnya adalah karena jam mekanis dibuat atau dirangkai dengan tangan dan menggunakan penggerak mekanik yang rumit, bukan baterai.
Jam tangan model ini mengisi ceruk bagi mereka yang mencari sebuah mahakarya di dunia horologi, mereka yang menganggap keahlian manusia sebagai pencapaian tinggi.
Ini seperti lukisan yang dibuat seorang maestro, bukan gambar hasil cetakan mesin. Semua bagiannya merupakan hasil sentuhan manusia.
Seluruh komponen pada jam tangan mekanis, seperti mainspring, escapement, dan resonator, bekerja melalui energi kinetik yang ada di dalam barrel agar jam dapat berfungsi.
Sederhananya, jam tangan mekanis ini memiliki cara kerja seperti kita mendorong mobil mainan ke belakang supaya mobil itu bisa melaju dengan kencang setelah kita melepaskannya.
Baca juga: Jam Tangan Termahal di Dunia, Terjual Seharga Rp 434 Miliar
Ada dua tipe jam tangan mekanis, yaitu manual dan otomatis. Untuk jenis manual, kita harus memutar crown atau kenop di sisi samping jam agar jarum jam bergerak.
Sedangkan, jenis otomatis akan bergerak secara otomatis karena dilengkapi mesin yang bisa menyimpan tenaga saat pemakainya menggerakkan pergelangan tangan.
Ketimbang jam tangan kuarsa (quartz watch) yang dijual dengan harga lebih murah, jam tangan mekanis memang cenderung membuat kantong "menjerit" karena kerumitan pembuatannya.
Orang yang membeli jam mekanis biasanya tidak memandangnya sebagai penunjuk waktu, tapi lebih sebagai karya seni.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.