Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/04/2021, 11:44 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

Ketika mengunjungi dokter, pada umumnya pasien penyakit asam lambung akan diberi serangkaian pertanyaan tentang riwayat pengobatan dan berapa lama gejala asam lambung naik tersebut dirasakan.

Kemudian, dokter biasanya melanjutkan pemeriksaan fisik.

Untuk menentukan apakah kita mengalami Gerd atau penyakit asam lambung lain, dokter juga mungkin akan melakukan sejumlah tes seperti:

  • Endoskopi: pemeriksaan bagian dalam perut dan kerongkongan menggunakan tabung tipis dan fleksibel dengan kamera yang dimasukkan ke dalam tenggorokan.
  • Tes pemeriksaan asam lambung (pH): dokter akan menempatkan monitor ke dalam kerongkongan kita untuk mengamati kapan asam lambung naik dan berapa lama durasinya.
  • Rontgen sistem pencernaan: setelah meminum cairan khusus yang melapisi saluran penernaan, dokter akan melakukan rontgen untuk melihat kondisi perut, kerongkongan, dan usus bagian bawah. Dokter juga mungkin akan meminta kita mengonsumsi pil barium untuk membantu mendiagnosis apakah kita mengalami penyempitan esofagus.

Baca juga: Penyakit Gerd Bisa Berkembang Jadi Kanker Esofagus, Apa Itu?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com