Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/04/2021, 12:32 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Servantina Bunga memang baru saja membangun bisnis gamis anak lewat label Shahiahijab sejak 2018.

Namun, bisnis yang dirintisnya secara online itu ternyata sudah merambah ke negara tetangga.

"Sekarang sudah ekspor ke tiga negara. Filipina, Malaysia dan yang antusiasnya paling tinggi, Singapura."

Demikian diungkapkan Bunga dalam acara Inspirasi Bisnis Penjual Fashion selama Ramadan bersama Shopee, Senin (26/4/2021).

Dari Ngawi ke negara tetangga

Shahiahijab adalah merek asal Ngawi, Jawa Timur.

Bisnis ini dirintis Bunga setelah kelahiran anaknya di tahun tersebut.

Saat itu, ia ingin mendandani anak perempuannya dengan gamis dan hijab. Sayangnya, mencari gamis dan hijab anak yang cocok ternyata susah.

"Giliran ada, motifnya keramaian atau kok pricey," ucapmya.

Berbekal ilmu dari kursus menjahit dan minat dengan dunia kain sejak di bangku sekolah, tekad Bunga semakin kuat untuk berbisnis gamis anak.

Adapun Shahiahijab sendiri menggunakan berbagai macam kain, seperti katun, rayon, dan lainnya.

Seiring berjalannya waktu, item fesyen yang dijual Shahiahijab pun semakin bervariasi.

Kini, tak hanya gamis anak, merek yang dijalani Bunga bersama suaminya itu kini juga menyediakan pakaian untuk dewasa, seperti hijab dewasa, baju koko, dan pakaian keluarga.

Termasuk di masa pandemi, ketika kebanyakan masyarakat mencari pakaian nyaman di rumah yang tetap modis untuk digunakan untuk keluar rumah.

"Saya berusaha kompletin lah, jualannya," kata Bunga.

Kini, Shahiahijab sudah mengekspor ke tiga negara tetangga.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com