Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pakai Sunscreen Ber-SPF Tinggi Bisa Bikin Kekurangan Vitamin D?

Kompas.com - 06/05/2021, 06:59 WIB
Sekar Langit Nariswari,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Perempuan di Indonesia banyak yang mengalami kekurangan vitamin D meski hidup di negara tropis yang kaya sinar matahari.

Padahal kita bisa memenuhi kebutuhan vitamin D secara alami dengan sangat mudah dan murah. Tubuh dapat memproduksinya sendiri ketika kita berjemur di bawah sinar matahari.

Karena itu, perempuan Indonesia seharusnya tidak mengalami defisiensi vitamin D.

Faktanya, data dari South East Asian Nutrition Surveys (SEANUTS) menunjukkan 63% perempuan dewasa yang berusia 18-40 tahun mengalami hal tersebut.

Baca juga: Berjemur, Boleh Pakai Tabir Surya atau Tidak?

Dokter spesialis penyakit dalam Jeffri Aloys Gunawan, Sp.PD, CH, CHt mengatakan hal ini salah satunya disebabkan kebiasaan menggunakan tabir surya yang salah.

"Banyak yang takut matahari, takut item jadinya pakai sunscreen terlalu tinggi," terangnya.

Kadar SPF yang terlalu tinggi pada tabir surya membuat produksi vitamin D ketika berjemur tidak optimal.

Banyak perempuan yang kerapkali menggunakan produk tabir surya dengan batas maksimal, hingga SPF 100. Padahal ini artinya, tambah dokter Jeff, produk tersebut memblokir hampir 99% UVB yang didapatkan dari matahari.

Meskipun sudah meluangkan waktu untuk berjemur demi alasan kesehatan, akhirnya hal tersebut menjadi sia-sia belaka karena tidak ada manfaatnya.

"Berjemurnya cuma dapat hitam saja, vitamin D-nya tidak," tambahnya.

Ia menyarakan agar tidak terus-terusan memakai tabir surya dengan SPF tinggi. Akan lebih baik lagi, memakai tabir surya dengan SPF 15 ketika sedang berjemur untuk produksi vitamin D.

Baca juga: Cara Meningkatkan Kadar Vitamin D Dalam Tubuh

Waktu berjemur terbaik untuk hasil maksimal ialah pukul 12.00 atau ketika tengah hari. Namun, hal ini dibarengi dengan durasi berjemur yang hanya berkisar 15 menit saja agar tidak menyebabkan risiko kanker kulit.

Menurutnya, penting untuk sesekali mengekspos diri pada sinar matahari untuk memenuhi kebutuhan vitamin dalam tubuh. Apalagi untuk para pekerja kantoran atau orang yang lebih banyak menghabiskan waktu di dalam rumah.

Vitamin D bermanfaat untuk menguatkan tulang dan meningkatkan imunitas. Karena fungsinya untuk daya tahan tubuh ini maka pemenuhannya penting untuk pencegahan Covid-19.

Selain itu, vitamin yang bisa didapatkan dari susu ini juga penting untuk melawan autoimun, penyakit yang kerap diderita perempuan.

Kebutuhan vitamin D untuk orang dewasa sebenarnya berkisar 600 sampai 800 IU. Namun hal ini bisa dipengaruhi berbagai faktor termasuk usia dan riwayat kesehatan.

 Baca juga: Ternyata Berjemur Pukul 12 Siang Paling Baik untuk Asupan Vitamin D

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com