Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - Diperbarui 05/10/2022, 17:10 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

Selain itu, karena kucing membenci tekstur, pertimbangkan pula apakah pasirnya akan terasa menggumpal atau tidak.

Baca juga: Simak, Cara Melatih Anak Kucing Buang Air di Kotak Pasir

4. Melatih kucing

Kucing kita mungkin perlu kembali dilatih untuk BAB di kotak pasir, apalagi jika usianya masih muda atau baru diadopsi.

Jika ada area spesifik di mana kucing suka BAB di sama, usahakan untuk membuat area tersebut tidak menarik bagi kucing.

Misalnya, meletakkan alumunium foil atau double-tape hingga kucing tidak mau lagi datang ke area itu.

Pastikan menjadikan kotak pasir tempat paling menarik bagi kucing untuk BAB.

5. Mengurangi stres

Jika ada lebih dari satu kucing di rumah, pastikan kucing-kucing tersebut akur dan saling kenal.

Kucing mungkin saja stres dengan adanya binatang peliharaan lain atau manusia lain di rumah. Jadi, pastikan kita dapat mengatasi ketegangan tersebut.

Pastikan kucing punya tempat aman untuk mundur jika dibutuhkan. Selain itu, pastikan ada wadah makan dan kotak pasir yang tidak bersebelahan satu sama lain.

Baca juga: Kucing Suka Membawakan Pemiliknya Bangkai, Ternyata Ini Maksudnya

6. Rutin main dengan kucing

Pelajari cara untuk membuat kucing merasa lebih senang dan betah di lingkungannya.

Pertimbangkan untuk menambahkan ruang vertikal, seperti pohon-pohonan kucing atau rak dinding untuk memberi kucing lebih banyak ruang untuk dikunjungi.

Cobalah memberinya mainan interaktif ketika kita tidak ada di rumah dan usahakan meluangkan waktu secara rutin untuk main dengan kucing kita.

Sebab, kucing yang frustrasi dan bosan akan lebih mungkin melakukan tingkah yang aneh.

Pada akhirnya, bersabarlah karena perubahan tidak dapat terjadi dalam semalam.

Cobalah melakukan cara-cara yang telah disebutkan di atas dan meminta bantuan profesional jika memang merasa tidak bisa mengatasi masalah ini sendirian.

Baca juga: Seperti Anjing, Bisakah Kucing Dilatih agar Jadi Penurut?

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com