Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/05/2021, 08:26 WIB
Sekar Langit Nariswari,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Raditya Oloan, suami artis Joanna Alexander, diketahui terinfeksi Covid-19 dengan komorbid asma, sebelum akhirnya meninggal dunia.

Ancaman kondisi tersebut memang menjadi momok menakutkan bagi penderita asma. Pasalnya, Covid-19 diketahui menjadi lebih berpengaruh pada pengidap asma.

Baca juga: Keluarga Sebut Raditya Oloan Sudah Lama Mengidap Asma

Meski demikian, tidak berarti orang dengan asma lebih mudah terinfeksi Covid-19. Meski, virus ini dapat memicu dan memperburuk gejala asma.

Salah satunya menyebabkan peradangan di dalam jaringan paru-paru.

Centers for Disease Control and Prevention (CDCP) Amerika Serikat juga menyebutkan Covid-19 dapat menyebabkan pneumonia pada orang dengan asma sedang hingga berat.

Lembaga kesehatan ini berpendapat, penderita asma yang terinfeksi Covid-19 berisiko lebih tinggi terkena komplikasi, dan memicu penyakit yang lebih serius.

Alasannya, virus corona memengaruhi saluran pernapasan bagian atas dan bawah, termasuk hidung, tenggorokan, dan paru-paru.

Baca juga: Penyakit Infeksi Paru-paru, Apakah Menular?

Meski demikian, pnderita asma disarankan untuk tidak langsung panik jika merasakan gejala.

Ada langkah penanganan yang bisa dilakukan:

  • Isolasi dan lakukan tes

Jika merasakan adanya gejala Covid-19, disarankan untuk segera melakukan isolasi mandiri dan mengikuti tes secepatnya.

Sampaikan ke tenaga medis mengenai kondisi penyakit komorbid untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Jika merasakan gejala asma semakin memburuk, segera lapor kepada dokter.

  • Tetap konsumsi obat secara teratur

Penderita asma biasanya memiliki daftar obat yang harus diminum secara teratur.

Pastikan untuk mengonsumsi obat seperti biasanya untuk mengontrol gejala penyakit penyerta ini.

Asma yang tidak terkontrol merupakan ancaman kesehatan yang serius saat infeksi Covid-19.

Disarankan untuk memiliki persediaan obat yang cukup untuk beberapa waktu sesuai dengan anjuran dokter.

Baca juga: Perhatikan Suhu dan Kelembaban di Ruangan Agar Tak Memicu Gejala Asma

  • Hindari pemicu asma

Selama masa penyembuhan Covid-19, usahakan untuk menghindari berbagai hal yang dapat memicu gejala asma.

Misalnya saja asap rokok, bulu hewan, debu, alkohol dan berbagai hal lainnya.

  • Ikuti protokol Covid-19

Terapkan protokol kesehatan seperti yang telah ditentukan untuk menjaga kondisi tubuh.

Cuci tangan, gunakan masker, kurang kontak fisik dengan orang lain dan hindari menyentuh permukaan yang berisiko terpapar virus.

Pasien Covid-19 biasanya mendapatkan obat dan suplemen yang diresepkan dokter untuk mempercepat proses penyembuhan.

Pastikan untuk mengonsumsi semua asupan yang disarankan oleh dokter, tentu dengan menyampaikan fakta akan adanya penyakit komorbid ini.

  • Jaga daya tahan tubuh

Semua orang, termasuk penderita asma, perlu sistem kekebalan yang sehat untuk melawan Covid-19.

Baca juga: 3 Posisi Tidur yang Direkomendasikan bagi Penderita Asma

Terapkan berbagai perilaku yang bisa meningkatkan imunitas agar proses penyembuhan berjalan optimal.

Misalnya saja dengan tidur setidaknya tujuh jam setiap malam, mengurangi stres, konsumsi makanan sehat dan berolahaga ringan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com