Alih-alih melabeli anak dengan sebutan nakal, Resnia menganjurkan orangtua untuk memahami karakteristik anak.
Selain itu, penting pula untuk memahami tahap perkembangan anak di usia tersebut. Dengan demikian, kita bisa mencocokkan perilaku anak dengan tahapan yang seharusnya dilaluinya.
Baca juga: Waspadai, Efek Candu Pujian dari Orangtua bagi Perkembangan Anak
"Setelah itu mengindentifikasi, kapan perilaku muncul, pada saat apa, seberapa sering terjadinya, dan makin lama tambah 'berat' atau tidak," jelasnya.
Jika mengindikasikan adanya masalah, orangtua bisa melakukan penanganan awal terlebih dulu. Contohnya dengan menetapkan aturan yang jelas di rumah untuk ditaati anak.
Jika dilanggar, sepakati konsekuensi yang harus dilakukan oleh buah hati tanpa melibatkan kekerasa secara verbal maupun fisik.
Amat disarankan untuk menekankan soal batasan sebagai hal utama dalam mendisiplinkan anak. Terapkan pola dialog penuh kasih sayang agar anak memahami maksud baik orangtua.
Apabila merasa kewalahan, disarankan untuk berkonsultasi ke psikolog. Tujuannya agar orangtua dapat belajar tentang intervensi yang efektif dalam mengatasi perilaku anak.
Baca juga: Pola Asuh Toksik Merugikan Orangtua dan Anak, Kenali Tandanya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.