Oleh: Hartinah Dinata, Sri Tiatri, dan Pamela Hendra Heng
AKHIR-AKHIR ini kita sering menggunakan internet sebagai sarana kita melakukan berbagai aktivitas, seperti belajar dan bekerja.
Selain itu, kita juga menggunakan internet untuk menikmati hiburan. Di antara penggunaan internet dengan tujuan yang beragam, kita perlu mewaspadai penggunaan internet bermasalah.
Penggunaan internet bermasalah merupakan hal yang umum terjadi pada remaja (Mei, Yau, Chai, Guo, & Potenza, 2016).
Berikut ilustrasi fiksi agar menambah pemahaman mengenai penggunaan internet yang bermasalah.
Ambillah contoh seorang mahasiswa yang gemar membuka media sosial. Sejak bangun tidur hingga tidur kembali, ia selalu memegang ponsel di tangannya.
Baca juga: Konten Viral Tenaga Kesehatan dan Kode Etik di Media Sosial
Ia membuka media sosial dan membanding-bandingkan dirinya dengan teman-temannya di media sosial. Ia merasa dirinya bukan apa-apa bila dibandingkan dengan pencapaian teman-temannya.
Bukan hanya itu, mahasiswa itu juga merasa sedih sepanjang hari dan mengabaikan tugas-tugas kuliahnya, bahkan tidak merawat diri.
Pikirannya dipenuhi keinginan untuk online, tidak bisa jauh dari ponsel. Yang biasanya mandi dua kali sehari, kini menjadi lupa mandi, lupa makan, dan tidur larut malam.
Prestasinya pun menurun. Ia mengabaikan pesan dari teman-temannya mengenai tugas atau hanya memberikan sedikit kontribusi dalam pekerjaan kelompok.
Baca juga: 5 Tanda Kita Butuh Jeda Media Sosial
Penggunaan internet seperti itu termasuk dalam penggunaan internet bermasalah karena ia sudah terobsesi dan tidak mampu mengendalikan penggunaan internetnya.
Selain itu, dengan menggunakan internet, ia mengabaikan tanggung jawabnya sebagai mahasiswa dan menyebabkan konsekuensi negatif berupa prestasi merosot.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.