KOMPAS.com - Minyak zaitun banyak digunakan sebagai alternatif minyak sehat untuk memasak.
Selain untuk memasak, minyak zaitun juga sudah sejak lama dikenal untuk fungsinya sebagai pengobatan rumahan.
Sebagian orang juga meyakini manfaat minyak zaitun untuk rambut, misalnya membuat rambut menjadi berkilau dan lembut.
Sayangnya, penelitian yang mendukung klaim tentang manfaat minyak zaitun untuk rambut sebetulnya masih sangat terbatas.
Meski begitu, ada beberapa potensi manfaat minyak zaitun untuk rambut yang perlu kita ketahui, seperti dirangkum dari sejumlah sumber:
Minyak zaitun bisa menambah kelembutan dan menguatkan batang rambut dengan meresap ke batang-batang rambut dan menawarkan kelembapan.
Tetapi, fungsi melembapkan itu sebetulnya tidak seperti yang kita bayangkan.
Minyak zaitun adalah lemak tak jenuh tunggal dan rambut sebetulnya punya kemampuan untuk menyerap lemak tak jenuh tunggal.
Minyak zaitun yang terserap ke dalam rambut dapat membantu rambut mempertahankan hidrasi.
Jadi, kuncinya adalah mempertahankan hidrasi.
Minyak bukanlah kondisioner. Hanya produk berbasis air yang benar-benar bisa melembapkan rambut kita.
Mainyak zaitun akan bekerja paling baik ketika digabungkan dengan krim pelembap berbasis air.
Jadi, kita bisa menggunakannya untuk melapisi pelembap atau essence rambut untuk membantu "mengunci" kelembapan.
Manfaat minyak zaitun untuk rambut juga bisa dirasakan bagi pemilik rambut bercabang untuk membantu menghaluskan ujung-ujung rambut yang patah atau terbakar.
Caranya, oleskan minyak zaitun pada 5 cm ujung rambut.
Baca juga: 4 Manfaat Lidah Buaya untuk Rambut, Tak Cuma Menyuburkan
Sebuah tinjauan terhadap sejumlah studi yang dilakukan pada 2015 menyatakan bahwa minyak mungkin memiliki peran penting dalam melindungi rambut dari kerusakan.
Hal ini disebabkan minyak dapat menembus batang rambut dan mengurangi jumlah air yang diserap rambut sehingga mengurangi pembengkakan yang dialami batang rambut.
Batang rambut yang tidak terlalu membengkak tidak akan menyusut, sehingga mengurangi stres yang ditimbulkan pada rambut.
Mengurangi stres atau ketegangan ini pada akhirnya dapat membantu mengurangi kerusaka rambut.
Penelitian juga menunjukkan bahwa minyak zaitun dapat berperan sebagai pelumas pada batang-batang rambut untuk membantu mengurangi kerusakan.
Untuk diketahui, kerusakan rambut parah sebetulnya bisa terjadi selama kita berkeramas. Sebab, rambut berada pada kondisi paling lemah ketika basah.
Apalagi saat keramas kita menambahkan surfaktan dari sampo dan melakukan gerakan menggosok yang dapat menyebabkan gesekan antar helai rambut.
Gesekan tersebut dapat menyebabkan kutikula terangkat, meregang, dan pecah.
Mengoleskan minyak zaitun ke batang-batang rambut sebelum keramas dapat membantu mengurangi potensi kerusakan tersebut.
Seperti yang telah diungkapkan sebelumnya, minyak dapat menembus batang rambut sehingga membantu mengurangi jumlah air yang diserap rambut, yang pada akhirnya membantu mengatasi kekusutan rambut.
Meski begitu, orang-orang dengan rambut tipis mungkin tidak akan mendapatkan manfaat yang sama sehingga perlu menghindari penggunaan secara berlebihan.
Baca juga: 8 Khasiat Cuka Apel, untuk Mencuci Rambut hingga Mencuci Panci
Minyak zaitun bisa membantu mengatasi kulit kepala kering dan gatal. Namun, untuk mendapatkan manfaat itu, kkita justru tidak disarankan untuk mengaplikasikannya langsung ke kulit kepala.
Sebab, dokter kulit bersertifikasi, Saya Obayan MD menjelaskan, minyak zaitun dapat memberi makan ragi di kulit kepala kita yang dapat memunculkan ketombe di kulit kepala.
Jadi, agar lebih aman cukup gunakan pada akar-akar rambut secara tipis dan tidak menyiramnya ke kulit kepala.
Cara ini dapat membantu mengatasi kulit kepala kering dengan cara mengembalikan ceramide dan minyak yang hilang.
Minyak zaitun mengandungantioksidan dari vitamin E dan K sehingga dapat membantu melawan radikal bebas.
Ingatlah bahwa kerusakan akibat radikal bebas tidak hanya terjadi pada kulit, tetapi juga pada rambut.
Menurut penelitian, stres oksidatif dapat menyebabkan rambut menua lebih cepat.
Antioksidan akan membantu menetralkannya dan mengurangi penyebab stres pada rambut di masa depan.
Manfaat minyak zaitun untuk rambut bisa didapatkan jika kita memilih jenis minyak zaitun yang tepat.
Disarankan untuk memilih minyak zaitun organik extra-virgin, yang paling sedikit diproses dan mengandung lebih banyak nutrisi untuk membantu menyehatkan rambut.
Selain itu, dianjurkan pula untuk memilih produk yang secara khusus diformulasikan untuk rambut dan kulit kepala karena akan lebih kecil kemungkinannya dalam hal merangsang ketombe.
Tak semua orang cocok menggunakan minyak zaitun untuk rambut. Sebab, beberapa jenis rambut akan menahan minyak lebih lama daripada jenis rambut lainnya.
Penggunaan minyak zaitun tidak disarankan untuk orang-orang dengan rambut tipis. Alasannya, tubuh secar alami akan menghasilkan minyak melalui kelenjar yang menempel pada folikel rambut.
Minyak akan cenderung bergerak lebih cepat pada rambut yang tipis dan lurus daripada pada rambut kasar atau keriting.
Rambut dan kulit kepala yang mudah berminyak juga tidak disarankan menggunakan minyak zaitun untuk rambut.
Selain itu, rambut yang melalui banyak proses, seperti rambut yang melalui proses pelurusan, pengeritingan, atau pewarnaan mungkin bisa mendapatkan manfaat minyak zaitun yang optimal, terutama dalam hal mendapatkan kelembapan ekstra.
Namun, tunggu setidaknya 72 jam sebelum mengoleskan minyak zaitun pada rambut yang dilakukan bleaching.
Cobalah uji pada satu helai rambut untuk memastikan minyak zaitun tidak meninggalkan bekas warna hijau.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.