Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/05/2021, 19:00 WIB
Sekar Langit Nariswari,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Buku bajakan banyak tersedia di e-commerce dan kerap mengecoh pembeli yang tak teliti.

Akibat tergoda harga yang murah, kita harus kecewa mendapatkan buku berkualitas buruk.

Buku bajakan tentu merugikan penulis yang sudah bersusah payah menghasilkan karya bermutu.

Selain itu, pembelinya juga sebenarnya merugi karena mendapatkan produk tiruan dengan kualitas rendah.

Baca juga: Jangan Beli yang Bajakan, 5 Situs Baca Buku Gratis dan Legal

Harganya mungkin lebih murah namun sebenarnya tidak sebanding dengan kekurangannya.

Sayangnya, begitu banyak seller online di aplikasi niaga elektronik sehingga mengecoh pembeli.

Meki tak berniat buruk, banyak yang gegabah membeli buku bajakan karena tidak paham. Bahkan tak sedikit pula yang membelinya langsung di penjual, namun tetap terkecoh.

Karena itu, ada baiknya untuk mengetahui beda buku bajakan dan original agar pengalaman membaca kita tidak terganggu.

Berikut adalah ciri-ciri buku bajakan yang dilansir dari kicauan di akun Twitter @gramediadotcom:

  • Harga terlalu murah, tidak wajar

Banyak buku tiruan dijual dengan harga separuh dari aslinya. Hal ini adalah ciri khas utamanya yang bisa kita kenali.

Untuk memastikannya, cek akun resmi penerbit buku tersebut dan ketahui harga aslinya. Jika sedang ada program diskon, pasti selisihnya tidak terlalu besar.

Buku asli yang dijual murah biasanya bekas koleksi pribadi atau perpustakaan. Jika mengaku masih baru, maka curigalah buku tersebut ilegal.

Buku asli dibuat dengan kerja keras tim untuk menghasilkan produk terbaik termasuk sampul dan fisiknya.

Jadi jika ilustrasi, tulisan atau kertas sampul yang dipakai terlihat terpotong dan meragukan maka kemungkinan itu adalah produk bajakan.

Para pembaca buku pasti bisa mengetahui bedanya dengan jelas.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com