Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berapa Besar Risiko Melakukan 9 Aktivitas Ini Selama Pandemi Covid-19?

Kompas.com - 01/06/2021, 17:54 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ketika perlahan kehidupan kembali berjalan ke arah new normal di masa pandemi ini, mungkin sulit bagi kita untuk menentukan aktivitas apa yang aman dan sebaiknya dihindari jika kita belum divaksin Covid-19.

Kita juga harus menyadari pedoman dan langkah-langkah keamanan yang tepat agar dapat membantu menentukan tingkat risiko yang terkait dengan aktivitas tertentu.

"Ketika memikirkan risiko suatu aktivitas, saya suka menganggapnya sebagai spektrum," terang kepala petugas medis dari Cleveland Clinic, Aaron Hamilton, MD.

"Setiap orang harus melakukan penilaian risiko untuk diri mereka sendiri dan menentukan di mana mereka merasa nyaman, serta pedoman keselamatan apa yang akan diikuti," sambung dia.

Menilai risiko suatu aktivitas sebelum memutuskan untuk berpartisipasi adalah hal yang sangat penting untuk saat ini.

Nah, menurut Hamilton, jika kita belum atau tidak divaksinasi, berikut adalah beberapa aktivitas yang harus dipertimbangkan saat menilai risiko sebelum memutuskan untuk melakukannya.

1. Potong rambut di salon: risiko rendah hingga sedang

Ilustrasi potong rambutShutterstock Ilustrasi potong rambut
Hubungi dan verifikasi dulu bahwa salon yang kita ingin kunjungi telah mengikuti pedoman kesehatan yang tepat.

Misalnya, mewajibkan setiap orang untuk memakai masker, meminimalisir pengunjung, dan memastikan langkah-langkah sanitasi di antara setiap pengunjung sudah dilakukan dengan tepat.

Pertimbangkan juga seberapa sering kita akan pergi ke salon selama masa pandemi ini.

2. Pergi ke dokter: risiko rendah

Ilustrasi dokter perempuan.SHUTTERSTOCK Ilustrasi dokter perempuan.
Rumah sakit, bagian gawat darurat, dan tempat praktik dokter mengambil tindakan pencegahan ekstra untuk menjaga keamanan pasien selama pandemi.

Mulai dari perawatan darurat hingga prosedur  perawatan kesehatan biasa tentunya telah mengikuti protokol kesehatan yang dianjurkan.

Banyak sistem kesehatan juga sekarang meminta pasien untuk dites Covid-19 beberapa hari sebelum menjalani prosedur.

Tapi jika kita masih merasa takut untuk pergi ke fasilitas kesehatan, pilihan telemedicine virtual juga tetap bisa dilakukan di rumah selama pandemi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com