Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catat, 12 Makanan Tinggi Karbohidrat yang Menyehatkan bagi Tubuh

Kompas.com - Diperbarui 10/09/2021, 11:36 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Karbohidrat adalah salah satu jenis makronutrien yang dibutuhkan agar fungsi tubuh bisa berjalan dengan optimal.

Meski begitu, tidak semua sumber karbohidrat sama.

Makanan tinggi karbohidrat sering kali disalahkan dan dianggap menjadi penyebab obesitas.

Makanan cepat saji olahan yang tinggi garam, kue tinggi gula, hingga biji-bijian olahan juga tidak sehat dan dapat menggemukkan. Sementara sumber makanan tinggi karbohidrat yang menyehatkan, seperti makanan utuh tinggi serat, tentu sangat baik bagi tubuh.

Meskipun diet rendah karbohidrat dapat bermanfaat bagi sebagian orang, tidak semua orang harus menghindari semua makanan tinggi karbohidrat.

Berikut sejumlah sumber makanan tinggi karbohidrat yang menyehatkan bagi tubuh:

1. Ubi Jalar

Ubi jalar adalah sumber kalium dan vitamin A dan C yang sangat baik.PIXABAY/OUTSIDECLICK Ubi jalar adalah sumber kalium dan vitamin A dan C yang sangat baik.
Satu buah ubi jalar panggang ukuran sedang dengan kulitnya mengandung sekitar 23,61 gram karbohidrat.

Ubi jalar adalah sumber kalium dan vitamin A dan C yang sangat baik.

Sebuah studi tahun 2015 menemukan, beberapa molekul karbohidrat dalam ubi jalar ungu diyakini memiliki manfaat antioksidan dan antitumor.

Baca juga: 10 Dampak Kesehatan jika Memangkas Drastis Asupan Karbohidrat

2. Jagung

Manfaat jagung salah satunya untuk membantu mengatasi masalah gula darah tinggi dan tekanan darah tinggi.FREEPIK/JCOMP Manfaat jagung salah satunya untuk membantu mengatasi masalah gula darah tinggi dan tekanan darah tinggi.
Jagung adalah sumber karbohidrat lainnya dan menjadi sayuran yang begitu populer di sekitar kita. Jagung kerap diolah menjadi berbagai masakan atau bahkan dimakan langsung setelah direbus.

Jagung seberat 100 gram mengandung sekitar 25 gram karbohidrat dan 3,36 gram protein. Selain itu, jagung juga tinggi vitamin C.

Sebuah studi pada 2007 menemukan bahwa jagung memiliki manfaat untuk membantu mengatasi masalah gula darah tinggi dan tekanan darah tinggi.

Baca juga: Nasi, Kentang, Jagung: Mana yang Lebih Baik Bagi Penderita Diabetes?

3. Quinoa

Karena tinggi serat dan protein, quinoa juga dapat membantu menurunkan berat badan.SHUTTERSTOCK Karena tinggi serat dan protein, quinoa juga dapat membantu menurunkan berat badan.
Quinoa adalah sumber karbohidrat yang sangat bergizi. Rasanya mirip dengan jenis biji-bijian lainnya.

Satu cangkir quinoa mengandung sekitar 39,41 gram karbohidrat, 8,14 gram protein, dan hanya 1,61 gram gula.

Quinoa juga kaya akan mineral, termasuk magnesium, potasium, dan fosfor.

Karena tinggi serat dan protein, quinoa juga dapat membantu menurunkan berat badan.

Baca juga: 4 Perbedaan Kuskus dan Quinoa, Sumber Karbohidrat yang Sekilas Mirip

4. Beras merah

Secangkir nasi merah matang mengandung sekitar 36 gram karbohidrat. Biji-bijian ini juga kaya akan antioksidan.PIXABAY/EZBOM Secangkir nasi merah matang mengandung sekitar 36 gram karbohidrat. Biji-bijian ini juga kaya akan antioksidan.
Kebanyakan dari kita sudah tahu bahwa beras merah adalah alternatif sehat untuk nasi putih.

Secangkir nasi merah matang mengandung sekitar 36 gram karbohidrat. Biji-bijian ini juga kaya akan antioksidan.

Antioksidan adalah senyawa yang melindungi sel dari stres oksidatif yang disebabkan oleh molekul yang dikenal sebagai radikal bebas.

Stres oksidatif dikaitkan dengan peningkatan risiko beberapa kondisi kronis, termasuk penyakit jantung, alzheimer, dan bentuk kanker tertentu.

Baca juga: 6 Manfaat Beras Merah, Bisa Turunkan Kolesterol dan Berat Badan

5. Oat

Penelitian menunjukkan bahwa oat dapat bermanfaat bagi kesehatan kardiovaskular.FREEPIK/JCOMP Penelitian menunjukkan bahwa oat dapat bermanfaat bagi kesehatan kardiovaskular.
Oat adalah salah satu biji-bijian paling sehat dan serbaguna.

Secangkir oat gulung kuno menyediakan sekitar 27 gram karbohidrat, 5 gram protein, dan 4 gram serat.

Penelitian menunjukkan bahwa oat dapat bermanfaat bagi kesehatan kardiovaskular.

Baca juga: Apa Itu Overnight Oat? Makanan Sehat Praktis Tak Butuh Dimasak

6. Pisang

Pisang kaya akan kalium serta vitamin A dan C. Karena kandungan kaliumnya, pisang sangatlah baik untuk kesehatan jantung dan membantu menurunkan tekanan darah.UNSPLASH/SYED HUSSAINI Pisang kaya akan kalium serta vitamin A dan C. Karena kandungan kaliumnya, pisang sangatlah baik untuk kesehatan jantung dan membantu menurunkan tekanan darah.
Pisang adalah sumber karbohidrat yang sering dijadikan makanan pada waktu sarapan atau dikonsumsi di waktu lainnya sebagai pengganjal perut.

Pisang sangat mudah didapatkan dan tersedia dalam berbagai varietas.

Satu buah pisang ukuran sedang mengandung sekitar 26,95 gram karbohidrat.

Seperti ubi jalar, pisang juga kaya akan kalium dan vitamin A dan C. Karena kandungan kaliumnya, pisang sangatlah baik untuk kesehatan jantung dan membantu menurunkan tekanan darah.

Baca juga: 5 Manfaat Makan Pisang, untuk Kulit hingga Kesehatan Jantung

7. Apel

Buah apel kaya akan itamin A dan C, kalium, dan serat.UNSPLASH/PRISCILLA DU PREEZ Buah apel kaya akan itamin A dan C, kalium, dan serat.
Apel juga sangat mudah ditemukan di pasaran dan memiliki sejumlah pilihan varietas.

Satu buah apel ukuran sedang mengandung sekitar 25,13 gram karbohidrat.

Buah ini juga menyediakan vitamin A dan C, kalium, dan serat.

Menurut sebuah penelitian yang melibatkan wanita berusia tua, apel dapat menurunkan risiko kematian terkait penyakit, termasuk kematian akibat kanker.

Baca juga: Makan 1 Apel Sehari Efektif Kurangi Frekuensi ke Dokter, Benarkah?

8. Mangga

Mangga kaya akan vitamin A dan C, kalium, dan serat.PEXELS/RIKI RISNANDAR Mangga kaya akan vitamin A dan C, kalium, dan serat.
Satu cangkir mangga potong mengandung sekitar 24,72 gram karbohidrat.

Mangga kaya akan vitamin A dan C, kalium, dan serat.

Selain dikonsunsi sebagai buah potong, kita juga bisa menikmati mangga dengan menambahkannya ke sereal sarapan atau smoothie.

Baca juga: Manfaat Mangga, Lawan Kanker hingga Tingkatkan Libido

9. Kurma

Kurma kaya akan serat, kalsium, fosfor, kalium, dan vitamin A.FREEPIK/8PHOTO Kurma kaya akan serat, kalsium, fosfor, kalium, dan vitamin A.
Ada banyak jenis kurma dan buah ini secara alami cukup manis untuk dijadikan camilan atau makanan penutup.

Dalam satu buah kurma Medjool terkandung sekitar 17,99 gram karbohidrat.

Buah ini juga kaya akan serat, kalsium, fosfor, kalium, dan vitamin A.

Baca juga: Ahli Ungkap Sederet Manfaat Berbuka Puasa dengan Kurma

10. Kacang merah

Selain tinggi protein, kacang merah juga kaya akan vitamin, mineral, dan senyawa tanaman.SHUTTERSTOCK/ERLY DAMAYANTI Selain tinggi protein, kacang merah juga kaya akan vitamin, mineral, dan senyawa tanaman.
Kacang merah adalah bagian dari keluarga kacang-kacangan.

Kacang merah yang dimasak mengandung sekitar 22,8 persen kebutuhan karbohidrat harian dalam bentuk pati dan serat.

Selain tinggi protein, kacang merah juga kaya akan vitamin, mineral, dan senyawa tanaman.

Kacang merah juga kaya akan antioksidan, seperti anthocyanin dan isoflavon.

Ada banyak manfaat kesehatan dari konsumsi kacang merah, termasuk peningkatan kontrol gula darah dan pengurangan risiko kanker usus besar.

Namun, jangan pernah memakannya mentah-mentah. Sebab, kacang merah mentah atau yang tidak dimasak dengan benar akan menjadi beracun.

Baca juga: 4 Tips Cara Mengolah Kacang Merah agar Kandungan Gizinya Tidak Hilang

11. Bit

Bit mentah dan dimasak mengandung sekitar 8-10 persen kebutuhan karbohidrat, terutama dari gula dan serat.UNSPLASH/MELISSA LEGETTE Bit mentah dan dimasak mengandung sekitar 8-10 persen kebutuhan karbohidrat, terutama dari gula dan serat.
Bit adalah sayuran akar ungu. Bit mentah dan dimasak mengandung sekitar 8-10 persen kebutuhan karbohidrat, terutama dari gula dan serat.

Buah ini diketahui mengandung vitamin, mineral, antioksidan tinggi, serta senyawa tanaman.

Bit sebagai salah satu sumber karbohidrat yang baik juga tinggi nitrat anorganik, yang akan berubah menjadi oksida nitrat dalam tubuh kita.

Oksida nitrat dapat membantu menurunkan tekanan darah dan menurunkan risiko sejumlah penyakit. Jus bit juga sangat tinggi nitrat anorganik dan sering digunakan untuk meningkatkan kinerja fisik selama latihan ketahanan.

Baca juga: Jus Buah Bit Membantu Penuaan dengan Lebih Sehat

12. Buncis

Selain dikaitkan dengan peningkatan kesehatan jantung dan pencernaan, buncis juga diyakini dapat membantu mencegah kanker.PIXABAY/MATTHIAS BOCKEL Selain dikaitkan dengan peningkatan kesehatan jantung dan pencernaan, buncis juga diyakini dapat membantu mencegah kanker.
Buncis adalah bagian dari keluarga kacang-kacangan.

Buncis yang dimasak mengandung sekitar 27,4 persen kebutuhan karbohidrat dengan 8 persen di antaranya adalah serat.

Sayuran ini juga merupakan sumber protein nabati yang baik. Buncis mengandung banyak vitamin dan mineral, termasuk zat besi, fosfor, dan vitamin B.

Selain dikaitkan dengan peningkatan kesehatan jantung dan pencernaan, buncis juga diyakini dapat membantu mencegah kanker.

Baca juga: Waspadai 6 Efek Berbahaya Diet Tanpa Karbohidrat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com