KOMPAS.com - Menyetrika pakaian mungkin jadi pekerjaan rumah paling menyebalkan bagi sebagian orang.
Memang, jasa mencuci pakaian kini sudah banyak tersedia di mana-mana.
Namun, mencuci semua pakaian kotor di rumah setiap harinya mungkin bukan pilihan yang bijak secara finansial, terutama jika jumlah anggota keluarga kita cukup banyak.
Pada akhirnya, menyetrika menjadi pekerjaan rumah tangga yang tak terhindarkan.
Meski begitu, sebetulnya ada sejumlah cara menyetrika pakaian dengan cepat dan efisien yang bisa kita terapkan agar pekerjaan rumah yang satu ini tak lagi terasa berat.
Beberapa di antaranya adalah:
Lebih sedikit pakaian akan membuat proses menyetrika lebih cepat.
Oleh karena itu, prosesnya dimulai sejak kita mencuci pakaian.
Menurut laman One Good Thing, jika ingin menghaluskan pakaian yang hanya sedikit kusut, kita bisa melewatkan sesi menyetrika dan menggunakan pengering.
Caranya, siapkan botol berisi air dan menyemprotkan air pada pakaian, kemudian memasukannya ke dalam pengering selama beberapa menit.
Panas pada pengering akan menyebabkan kelembapan pada pakaian berubah menjadi uap dan menghilangkan kerutan.
Mencuci pakaian dalam jumlah yang lebih sedikit memungkinkan pakaian jatuh lebih bebas di mesin pengering.
Uap dan panas memiliki lebih banyak ruang untuk mengalir secara merata ke seluruh pakaian. Ini membantu kita mengurangi kerutan pada keseluruhan pakaian yang ada.
Lebih sedikit pakaian kusut akan mengurangi beban menyetrika kita, bukan?
Beberapa pakaian sudah terlalu kering untuk disetrika, sehingga membuat kerutannya lebih sulit dihilangkan.
Untuk pakaian yang super kering, kita bisa menggunakan botol semprot berisi air untuk disemprotkan pada pakaian ketika menyetrika.
Jika memiliki setrika uap, sebetulnya banyak setrika uap yang memiliki fungsi semprot dan dapat memberikan fungsi yang sama.
Kelembapan tambahan pada pakaian akan membantu menghaluskan kerutan dengan hanya sedikit usaha saja dan membuat pakaian kita lebih mudah halus.
Baca juga: Apakah Hairspray Dapat Hilangkan Noda Tinta pada Pakaian?
Setelah pakaian kering, gantung pakaian tersebut sesegera mungkin.
Cara sederhana ini bisa memangkas jumlah pakaian yang perlu kita setrika.
Pakaian masih berada dalam kondisi yang cukup hangat untuk mengerut sehingga tidak memerlukan tindakan penyetrikaan untuk membuatnya tetap terlihat rapi.
Selain itu, gravitasi juga membantunya terlihat tidak kusut.
Setiap memindahkan pakaian dari mesin cuci ke pengering, goyangkan setiap pakaian dengan cepat.
Goyangan akan membantu melepaskan dan mengurai pakaian, sehingga pakaian cenderung lebih mungkin keluar tanpa kusut dari pengering.
Baca juga: Pakaian yang Sebaiknya Dicuci Terpisah dari Pakaian Lainnya
Sebelum mulai menyetrika, cobalah mengorganisasi pakaian kita, dari yang lebih halus dan tidak terlalu kusut, hingga yang lebih keras dan lebih kusut.
Sebelum mulai menyetrika, periksa label pakaian untuk memastikan setiap pakaian boleh disetrika.
Seiring setrika digunakan, panasnya akan semakin meningkat. Jika sudah mengorganisasi pakaian sebelum menyetrika, kita tak perlu mencabut kabel setrika dan menunggunya dingin terlebih dahulu. Sebab, ini bakal menambah lama waktu menyetrika.
Selain mengurutkan pakaian dari yang lebih halus ke lebih kusut, selalu ingat untuk menyetrika dari luar ke dalam.
Maksudnya, mulailah dari area luar, seperti kerah dan ujung lengan, baru kemudian bagian dalam pakaian.
Menyetrika dalam urutan ini juga membuat proses menyetrika lebih cepat dan mudah.
Alumunium foil adalah konduktor panas. Dengan meletakannya di bawah papan atau alas setrikaan, maka foil tersebut akan menyetrika sisi lain pakaian ketika kita menyetrika bagian atasnya.
Ini dapat memberikan hasil yang optimal sekaligus menghemat waktu.
Menyetrika dengan gerakan melingkar dapat menggores kain pakaian dan mungkin juga akan mengubah ukurannya.
Lebih baik, setrikalah pakaian dengan gerakan paralel panjang dalam satu arah untuk menghindari kain meregang atau melar.
Menurut Expert Home Tips, hindari pula menggoyangkan setrika terlalu banyak karena akan membuat kainnya meregang dan menciptakan kerutan baru sehingga kusut pada pakaian lebih sulit dihilangkan.
Uap dapat membantu mengatasi kerutan pada pakaian dengan ampuh.
Jadi, jika menggunakan steamer atau setrika uap, kerutan pada pakaian akan lebih cepat hilang.
Lebih baik kita berinvestasi dengan steamer untuk menghemat waktu menyetrika.
Baca juga: Merapikan Pakaian dengan Steamer atau Setrika, Mana yang Lebih Baik?
Berinvestasi dengan papan setrikaan yang baik ternyata hampir sama pentingnya dengan memiliki setrika yang bagus.
Papan setrikaan yang nyaman dipakai membuat tugas menyetrika menjadi lebih mudah dilakukan dan kecil kemungkinan kita terus menundanya.
Jadi, jika papan setrikaan kita sudah tidak rata permukaannya, cobalah membeli papan setrika baru.
Setelah memiliki papan yang baik, pastikan ketinggiannya pas. Sebab, kita tentu tidak mau membungkuk terlalu lama ketika menyetrika, bukan?
Sebab, posisi itu bakal lebih mudah menyebabkan sakit punggung dan pada akhirnya membuat kita semakin tidak suka sesi menyetrika.
Pakaian sehari-hari sebetulnya tidak perlu terlalu banyak disetrika.
Jika pakaian tersebut sudah cukup rapi hanya dengan disetrika satu sisi saja, kita tak perlu menyetrika sisi satunya lagi untuk menghemat waktu.
Kita menghabiskan waktu dan tenaga untuk menyetrika, maka jangan buat itu menjadi sia-sia.
Siapkan beberapa gantungan baju sebelum menyetrika dan letakkan dekat dengan jangkauan kita. Gantung pakaian sesegera mungkin setelah disetrika, terutama pakaian yang lebih mudah kusut.
Untuk pakaian-pakaian yang tidak diganting, lipat di permukaan yang datar sesegera mungkin dan letakkan di satu sisi. Ini dapat mencegah pakaian menjadi lebih kusut sebelum disimpan.
Pelat besi setrikaan yang kotor dapat menghitamkan kain. Tentu kita tidak menginginkannya, kan?
Jadi, jika pelat besi setrika terlihat sedikit berkarat atau hangus, maka saatnya untuk dibersihkan.
Kita bisa memanfaatkan bahan dapur untuk membersihkan pelat setrika, seperti soda bikarbonat, dan lainnya.
Baca juga: 7 Cara Membersihkan Bagian Bawah Setrika dari Noda Terbakar
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.