KOMPAS.com - Cultural appropriation memang menjadi isu yang relatif baru di Indonesia. Namun publik dunia sudah lebih lama menyoroti praktik perampasan budaya ini khususnya yang dilakukan para pesohor.
Isu apropriasi budaya semakin santer terdengar seiring dengan gerakan kesetaraan yang melanda dunia termasuk Black Lives Matter.
Banyak yang berpendapat, setiap budaya harus diperlakukan dan dihormati setara.
Penerapannya termasuk dengan melarang eksploitasi budaya yang hanya bertujuan untuk keuntungan pribadi. Apalagi jika pelakunya hanya sekedar numpang tenar atau demi terlihat fashionable tanpa keinginan memahami akar budayanya.
Baca juga: Cultural Appropriation Vs Cultural Appreciation, Kenali Bedanya
Sayangnya, praktik cultural appropriation masih kerap dijumpai terjadi di lingkup dunia hiburan. Jika saat ini Nagita Slavina yang terjerat isu perampasan budaya ini, sebelumnya banyak selebritis dunia yang pernah mendapat tudingan serupa.
Umumnya berkaitan dengan penampilan mereka yang dianggap menyinggung dan malah merugikan pemilik budaya aslinya.
Siapa saja mereka?
Wanita bertubuh curvy ini sudah akrab dengan tuduhan ini. Ia dianggap memanfaatkan budaya orang kulit hitam untuk popularitasnya, meski ia sebenarnya berdarah Armenia.
Ia kerap tampil dengan rambut dreadlocks atau cornrow namun tak pernah berpartisipasi dalam gerakan kesetaraan untuk orang kulit hitam di Amerika.
Ibu dari North West ini juga pernah jadi objek hashtag #KimOhNo karena berupaya mematenkan kata Kimono, pakaian tradisional Jepang, untuk merk pakaian dalamnya.
Terbaru, ia dianggap menyalahgunakan unsur agama Hindu dengan mengenakan anting bersimbol 'OM'. Perhiasan tersebut merupakan salah satu rilisan produk fashion terbarunya.
Namun sejumlah pihak menyatakan ketidaksetujuan dan kemarahannya di media sosial. Simbol yang dipakainya itu adalah sesuatu yang sakral dan jelas bukan sesuatu yang seharusnya dijadikan aksesori.
Baca juga: Kim Kardashian Ekspos Lekuk Tubuhnya dalam Pemotretan Iklan
Pelantun lagu Umbrella ini dianggap melakukan cultural appropriation karena mengenakan kalung berlambang Ganesha, salah statu dewa terpenting bagi pemeluk agama Hindu.
Terlebih lagi, ia berpose topless dengan hanya mengenakan celana tidur yang amat pendek.
Supermodel ini baru saja merilis produk minuman beralkohol tequilla dengan brand 818. Untuk mempromosikannya, ia mengunggah foto dan video yang menampilkannya berjalan-jalan di sebuah peternakan agave yang berbasis di Jalisco, Meksiko.